Latar belakang: Diabetes Mellitus (DM) menunjukkan prevalensi yang semakin meningkat dan diperkirakan melebihi 640 juta orang pada tahun 2040. 60?ri semua pasien DM memiliki risiko terjadi ulkus kaki diabetik. Senam “MULDA” merupakan gabungan dari aerobik, latihan ketahanan, latihan keseimbangan, dan latihan kaki bertujuan untuk menurunkan risiko ulkus kaki diabetik. Tujuan penelitian yaitu menghasilkan model senam yang layak diterapkan untuk mencegah terjadinya ulkus kaki diabetik; Menganalisis perbedaan efektivitas intervensi senam “MULDA” dan senam kaki terhadap risiko terjadinya ulkus kaki diabetik pada penderita diabetes; Menganalisis hubungan antara karakteristik, pengetahuan dan intervensi dengan risiko ulkus kaki diabetik pada penderita diabetes; Menganalisis hubungan antara karakteristik, pengetahuan dan intervensi dengan keaktifan penderita diabetes dalam melakukan program intervensi senam; dan Menganalisis pengaruh karakteristik dan faktor keyakinan terhadap keaktifan senam dalam upaya menurunkan risiko ulkus kaki diabetik pada penderita diabetes.
Metode penelitian: Penelitian ini dilakukan dua tahap. Tahap pertama untuk dengan prosedur Research and Development (R&D) dan tahap kedua dengan penelitian quasi experimental. Teknik sampling menggunakan multistage random sampling. Subyek penelitian sejumlah 161 penderita DM yang terbagi menjadi tiga kelompok. Intervensi dilaksanakan dua kali seminggu selama 12 minggu.
Hasil: Penelitian tahap 1 mendapatkan hasil berupa senam “MULDA” yang layak diterapkan pada penderita DM untuk menurunkan risiko ulkus kaki diabetik. Penelitian tahap 2 didapatkan hasil bahwa senam “MULDA” lebih efektif dalam menurunkan risiko ulkus kaki diabetik berdasarkan hasil pengukuran ankle brachial index (ABI) (p=0.019), namun dalam pengukuran monofilament tidak menunjukkan perbedaan (p=0.324). Senam, karakteristik, dan pengetahuan menunjukkan ada hubungan secara bersama-sama dengan risiko terjadinya ulkus kaki diabetik (pengukuran ABI) (p=0.042) dan keaktifan senam (?= <0>
Kesimpulan: Senam “MULDA” lebih efektif dalam menurunkan risiko terjadinya ulkus kaki diabetik dibandingkan dengan senam kaki.
