ABSTRAK
Demi Ade Maulana. A121808013. 2021. “Permainan Tradisonal Main Jaran Masyarakat Sumbawa Ditinjau dari Nilai-Nilai Keolahragaan (Studi Fenomenologis pada Masyarakat Sumbawa Nusa Tenggara Barat)”. Pembimbing (1) Prof. Dr. Sugiyanto (2) Dr. Slamet Riyadi, S.Pd., M.Or. Tesis. Pascasarjana Program Studi Ilmu Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengambilan informan menggunakan teknik Snowball Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Teknik validitas data menggunakan teknik triangulasi. Analisis data dilaksanakan dalam empat tahap yaitu: tahap pengumpulan data, tahap reduksi data, tahap penyajian data, tahap penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Permainan main jaran awalnya hanya dilakukan di tanah lapang permainan ini biasa diadakan pada saat hari-hari tertentu misalnya setelah panen raya di kawasan Kabupaten Sumbawa. (2) Pelaksanaan dan aturan dalam permainan jaran menggunakan sistem gugur. Pemenangnya akan bertanding lagi hingga memunculkan satu pemenang saja yang berhak menyandang juara di babak final. (3) Tidak ada batasan umur itu peserta tetapi untuk prioritas umur yang biasanya dipilih oleh seorang pemilik kuda yaitu berkisar antara 6-12 tahun. (4) Tradisi main jaran ini bisa mengajarkan masyarakat Sumbawa untuk selalu menjunjung tinggi nilai sportivitas dan iusaha keras di dalam pertandingan. (5) Tingkat antusiasme masyarakat Sumbawa tentang budaya atau tradisi main jaran sangatlah tinggi dikarenakan beberapa faktor yang sangat berpengaruh dalam bidang ekonomi dan derajat sosial.
