Abstrak


Peningkatan Kualitas Personil Karyawan melalui Upaya Pendidikan dan Pelatihan pada PT. Aksara Solopos Tahun 2006


Oleh :
Retno Utami Tri Saptiwi - K7402130 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pelaksanaan pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan atau diikuti oleh karyawan PT. Aksara Solopos. (2) Untuk mengetahui manfaat yang diperoleh karyawan PT. Aksara Solopos setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan. (3) Untuk mengetahui hambatan apa yang ditemui pada program pendidikan dan pelatihan dalam peningkatan kualitas personil karyawan di PT. Aksara Solopos. (4) Untuk mengetahui usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan karyawan PT. Aksara Solopos. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Strategi penelitian ini menggunakan strategi penelitian tunggal terpancang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive snowball sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, pengamatan atau observasi dan analisis dokumen. Validitas data dengan menggunakan teknik trianggulasi data atau sumber dan trianggulasi metode. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis model interaktif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Pendidikan dan pelatihan karyawan di PT. Aksara Solopos (a) dilaksanakan dengan menggunakan metode on the job training dan off the job training, (b) materi pendidikan dan pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat jabatan masing-masing karyawan, (c) instruktur pendidikan dan pelatihan berasal dari dalam perusahaan yaitu atasan langsung dari masing-masing bagian dan dari luar perusahaan. 2) Manfaat pendidikan dan pelatihan karyawan di PT. Aksara Solopos yaitu (a) karyawan lebih menghargai waktu, (b) karyawan lebih mengedepankan kerjasama, (c) peningkatan kualitas pekerjaan karyawan. 3) Hambatan yang dihadapi PT. Aksara Solopos (a) dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan karyawan adalah hilangnya waktu produktif karyawan, (b) masih terdapat pembagian instruktur yang kurang tepat, (c) instruktur yang kurang menguasai materi, (d) tempat pendidikan dan pelatihan karyawan yang kurang nyaman. 4) Upaya yang dilakukan PT. Aksara Solopos untuk menghadapi hambatan dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan karyawan adalah (a) pemilihan waktu pendidikan dan pelatihan yang tepat yaitu pada hari Sabtu dan Minggu, (b) pengikutsertaan karyawan dalam program pendidikan dan pelatihan dilakukan secara bergilir, (c) pemilihan instruktur pendidikan dan pelatihan sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan misalnya pendidikan minimal S2 dan harus sudah bersertifikasi, (d) tempat pendidikan dan pelatihan dibuat nyaman dengan ruangan ber AC, cukup penerangan dan tidak terganggunya sound system.