Abstrak


Pengaruh Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan Terhadap Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Di Sd Muhammadiyah Wonorejo


Oleh :
Diastuti Putri Utami - R1115028 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

Latar Belakang: Kebiasaan anak usia sekolah adalah kurang memperhatikan frekuensi dan keamanan makanan jajanan yang dikonsumsi. Makanan jajanan sekolah yang terkontaminasi menjadi media penularan penyakit diare pada anak sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh makanan jajanan terhadap kejadian diare pada anak sekolah di SD Muhammadiyah Wonorejo.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan total sampling. Besar sampel adalah 65 responden yang memenuhi kriteria retriksi. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara dengan panduan wawancara. Analisis data menggunakan uji statistik Eta dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows.
Hasil: Frekuensi maksimum konsumsi makanan jajanan anak sekolah di SD Muhammadiyah Wonorejo adalah 141 kali jajan dalam 1 bulan. Rerata frekuensi konsumsi makanan jajanan anak 62.45 kali dalam 1 bulan. Terdapat 12 siswa (18,5%) mengalami diare, sedangkan 53 siswa (84,5%) tidak mengalami diare. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji statistik Eta diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,002 (p<0,05) dengan koefisien korelasi sebesar 0,948 menunjukan bahwa kekuatan korelasi yang sangat kuat.
Simpulan: Terdapat korelasi antara frekuensi konsumsi makanan jajanan terhadap kejadian diare pada anak sekolah di SD Muhammadiyah Wonorejo.


Kata Kunci : Frekuensi konsumsi makanan jajanan, diare