Abstrak


Analisis Komparasi Biaya, Penerimaan, Pendapatan, Keuntungan dan Risiko Usahatani Padi Semi Organik dan Non-Organik di Kabupaten Purbalingga


Oleh :
Nina Nur Anisha - H0814091 - Fak. Pertanian

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar perbandingan biaya,   penerimaan,   pendapatan,   keuntungan,   risiko   produksi   serta   risiko pendapatan pada usahatani padi semi organik dan non-organik di Kabupaten Purbalingga. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis. Metode penentuan lokasi penelitian ini adalah secara sengaja (purposive) yaitu   di   Desa   Kedungjati,   Kecamatan   Bukateja,   Kabupaten   Purbalingga. Penentuan responden dilakukan secara sengaja (purposive) yaitu berjumlah 30 petani semi organik dan 30 petani non-organik. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan juga data sekunder. Metode analisis data meliputi analisis biaya, penerimaan, pendapatan, keuntungan, risiko produksi, dan analisis risiko pendapatan.
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa biaya yang dikeluarkan pada usahatani semi organik lebih kecil dibandingkan pada usahatani padi non-organik. Penerimaan   usahatani   padi   semi   organik   di   desa   Kedungjati   sebesar   Rp
35.371.521/Ha/Musim Tanam, sedangkan usahatani padi non-organik sebesar Rp
28.079.866/Ha/Musim Tanam. Pendapatan yang didapat usahatani padi semi organik di desa Kedungjati sebesar Rp 28.513.672/Ha/Musim Tanam. Sedangkan usahatani non-organik pendapatannya Rp19.938.089/Ha/Musim Tanam. Keuntungan  usahatani  padi  semi  organik  sebesar  Rp  23.957.713/Ha/Musim Tanam.  Sedangkan  keuntungan  usahatani  non-organik  sebesar  Rp  14.704.517
/Ha/Musim Tanam. Risiko produksi pada usahatani padi semi organik lebih kecil dibandingakan usahatani non organik Nilai KV pada usahatani padi semi organik lebih kecil yaitu sebesar 0,0062, sedangkan pada usahatani padi non-organik sebesar 0,037. Risiko pendapatan pada usahatani padi semi organik lebih kecil dibandingkan usahatani non-organik. Nilai KV pada usahatani padi semi organik yaitu 0,008, sedangkan nilai KV pada usahatani padi non-organik sebesar 0,021.

Kata Kunci: Komparasi Biaya, Penerimaan, Pendapatan, Keuntungan, Risiko Usahatani Padi, Semi Organik dan Non-Organik