Abstrak


Tugas Reviewer Konten Media Sosial di Herosoftmedia ( PT. Herco Digital Indonesia ) Semarang


Oleh :
Deska Cahya Damayani - D1315015 - Fak. ISIP

Media digital merupakan media yang tidak akan ada habisnya dan pasti akan terus berkembang. Digital marketing Agency memiliki peluang dan prospek yang cukup menjanjikan di era modern ini mengingat pengguna internet di Indonesia terus bertambah setiap tahunnya. Dengan tenaga ahli dalam bidangnya, Digital marketing Agency berusaha menyajikan konten yang berkualitas dan menarik dengan memanfaatkan media sosial. Media sosial merupakan sarana bagi konsumen untuk berbagi informasi, teks, gambar, audio dan video dengan satu sama lain dan dengan perusahaan dan sebaliknya. Reviewer konten media sosial sebagai penjamin mutu proses dan konten yang dihasilkan demi kepentingan bersama. Reviewer konten media sosial harus memberikan kritik yang positif, kritis namun objektif dan seimbang, dan yang paling penting tidak memberikan kritik untuk kepentingan pribadi. Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) di  PT.  Herco  Digital  Indonesia atau  HeroSoftMedia  yang merupakan salah satu Digital Marketing Agency di Semarang sebagai reviewer yang berada di bawah  divisi  Social  Media  Management.  Pelaksanaan  KKM  dimulai  secara optimal yaitu mulai tanggal 12 Februari 2018 sampai dengan tanggal 30 April 2018. Reviewer bekerja di bawah pengawasan seorang Project Manager dan bertanggung jawab langsung kepada Project Manager. Reviewer dituntut untuk menguasai semua peraturan/ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak HeroSoftMedia dan pihak klien yang sudah disepakati sebelumnya. Selain itu, reviewer juga harus paham mengenai desain grafis dan copywriting. Kesimpulan selama penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) adalah tugas reviewer tersebut meliputi monitoring konten media sosial, meliputi pengecekan konten media sosial sebelum dan sesudah didistribusikan ke akun media sosial klien, mengevaluasi   konten   media   sosial,   evaluasi   meliputi   kegiatan   mencari kekurangan pada timeline, caption dan gambar dan melakukan revisi pada konten yang tidak sesuai dengan prosedur. Perkembangan zaman dan teknologi semakin canggih membuat dunia periklanan pun ikut berkembang, untuk mengimbanginya lebih baik pihak fakultas menambahkan mata kuliah seperti new media dan media sosial supaya tidak ada kesenjangan pembelajaran antara di kampus dengan dunia kerja nyata.