Abstrak


Implementasi Lean Six Sigma sebagai Upaya Meminimasi Waste Defect pada Pembuatan Buku Tulis di Jalur 321 di PT Solo Murni


Oleh :
Amanda Intan Lady Deamonita - I0314009 - Fak. Teknik

ABSTRAK

Semakin ketatnya persaingan dunia industri manufaktur, menuntut perusahaan untuk bertahan dengan melakukan evaluasi dan perbaikan. Untuk melakukan perbaikan terus–menerus terhadap kualitas produk, maka elemen produksi merupakan salah satu aspek  yang harus diperhatikan.  Kualitas suatu produk mutlak harus dijaga dan dikendalikan agar konsumen mendapat produk yang baik dan perusahaan dapat memenangkan kompetisi untuk menarik pelanggan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi jenis waste dalam proses produksi, menganalisis faktor penyebab waste, dan memberikan usulan perbaikan untuk meminimasi waste produksi buku tulis jalur 321 dengan metode lean six sigma yang diimplementasikan di PT. Solo Murni. Hasil penelitian ini adalah  terdapat  14  jenis  defect  pada  produk  defect  buku  tulis  jalur  321  dan terdapat 3 jenis defect terbesar, yaitu potongan tidak bersih, nyemet, dan keriput.
Berdasarkan diagram sebab akibat dapat diketahui penyebab jenis defect potongan tidak bersih adalah kelalaian setup mesin, pisau bagian pemotong tidak tajam, dan kecepatan mesin masih tinggi, dan tidak ada acuan kecepatan mesin. Penyebab defect nyemet adalah kelalaian inspeksi input (lipatan isi buku), card read mesin cetak tidak berfungsi maksimal, lipatan isi buku defect lolos inpeksi, dan terdapat komponen mesin cetak yang aus. Penyebab defect keriput adalah kelalaian setup mesin, mesin mati secara tiba-tiba, material tersangkut di komponen jahit, tidak ada acuan kecepatan mesin, dan kecepatan mesin masih tinggi.
Perbaikan dilakukan untuk mengurangi terjadinya produk defect potongan tidak bersih saat yang disebabkan oleh kecepatan mesin masih tinggi. Usulan perbaikan tersebut adalah penggunaan mesin Müller Martini 321 A dengan kecepatan mesin optimum sebesar 6.200 buku/ jam dan jumlah operator mesin sebanyak 4 orang berdasarkan penghitungan total biaya produksi yang terdiri dari biaya material, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik, dan biaya defect.

Kata Kunci: DMAIC, kualitas, lean six sigma, pengendalian kualitas.