Abstrak


Analisis Strategi Pemasaran Sentra Industri Gerabah Pasca Gempa Bumi di Kecamatan Pundong Bantul Tahun 2006


Oleh :
Tuti Sundari - K7403208 - Fak. KIP

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk : (1) mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan perajin gerabah di Kecamatan Pundong pasca gempa bumi; (2) mengetahui kendala-kendala yang muncul pasca gempa bumi; (3) mengetahui upaya-upaya yang dilakukan untuk dapat bangkit dari keterpurukan pasca gempa bumi; (4) mengetahui alternatif strategi pemasaran yang tepat bagi perajin gerabah di Kecamatan Pundong. Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah informan, tempat dan peristiwa, serta arsip dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling (sampling bertujuan). Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis SWOT yang diaplikasikan dengan metode interaktif. Sedangkan validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) Strategi pemasaran yang diterapkan oleh perajin gerabah di Kecamatan Pundong adalah dengan cara make to order. Sedangkan untuk pengembangan strategi pemasarannya antara lain: Segmentasi pasar yang meliputi segmentasi geografis, segmentasi demografis, segmentasi psikografi, segmentasi perilaku; Penentuan posisi pasar yang dilakukan perajin gerabah Pundong adalah dengan konsentrasi segmen ganda dimaksudkan agar lebih kuat menduduki posisi pasar; Strategi yang dilakukan untuk memasuki pasar perajin gerabah Pundong adalah dengan mengadakan kerjasama dengan perusahaan lain; Marketing mix yang diterapkan perajin gerabah Pundong meliputi; produk yang mempunyai kualitas baik dan unik, penetapan harga berorientasi pada permintaan, proses distribusi lancar dan mengunakan agen untuk memasarkan produk gerabah, dan kegiatan promosi yang masih perlu pengembangan dalam usaha memperluas pasar. (2) Kendala-kendala yang muncul pasca gempa bumi pada perajin gerabah di Kecamatan Pundong berkisar pada hancurnya rumah atau tempat usaha, hancurnya peralatan produksi, kerusakan produk jadi maupun setengah jadi, kerusakan bahan baku, permasalahan keuangan, dan berkurangnya jumlah tenaga kerja. (3) Upaya untuk dapat bangkit dari keterpurukan pasca gempa bumi berasal dari Pemerintah dan lembaga terkait lain yang memberikan dana, peralatan produksi untuk membangkitkan kembali industri gerabah yang sempat vacum, serta melakukan pemadatan karyawan. (4) Alternatif strategi pemasaran yang tepat bagi perajin gerabah Pundong dapat terlihat dari 2 faktor yaitu faktor internal dan eksternal perusahaan. Lingkungan internal meliputi: SDM, pemasaran, dan keuangan perusahaan, sedangkan lingkungan eksternalnya meliputi: teknologi, pesaing, faktor alam yaitu gempa bumi. Analisis lingkungan tersebut berperan dalam pembentukan strategi yang tepat melalui analisis SWOT sebagai alat formulai strategi. Sehingga dapat ditentukan pula aternatif strategi pemasaran bagi perajin gerabah di Kecamatan Pundong.