Abstrak


Efek Ekstrak Etanol Daun Ungu (Graptophyllum pictum [L.] Griff.) terhadap Mortalitas Larva Aedes aegypti [L.]


Oleh :
Ricky Irvan Ardiyanto - G0013200 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK
Ricky Irvan Ardiyanto, G0013200, 2016. Efek Ekstrak Etanol Daun Ungu (Graptophyllum pictum [L.] Griff.) terhadap Mortalitas Larva Aedes aegypti [L.]. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang: Aedes aegypti [L.] merupakan vektor penyakit demam berdarah, chikungunya dan virus zika. Pemberantasan nyamuk Aedes aegypti [L.] dengan menggunakan insektisida kimiawi diketahui telah menyebabkan resistensi, sehingga perlu digunakan bahan alternatif menggunakan larvasida alami. Daun ungu diketahui mengandung senyawa saponin, tanin dan flavonoid yang bersifat larvasida alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak etanol daun ungu (Graptophyllum pictum [L.] Griff.) mempunyai efek terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti [L.]
Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek ekstrak etanol daun ungu (Graptophyllum pictum [L.] Griff.) terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti [L.].
Metode penelitian: Jenis penelitian adalah kuasi ekperimental laboratorium dengan rancangan the post test only controlled group design. Obyek penelitian adalah larva Aedes aegypti [L.] yang dibagi menjadi 6 kelompok, masing-masing berisi 25 larva nyamuk dan dilakukan pengulangan 4 kali. Kelompok kontrol negatif menggunakan 100 ml akuades. Enam kelompok lainnya diberi ekstrak etanol daun ungu yang terdiri dari 0,15%, 0,25%, 0,35%, 0,45?n 0,55%. Pengamatan dilakukan dalam 24 jam kemudian dihitung jumlah larva nyamuk yang mati. Data diuji menggunakan Regresi Linear dan Regresi Probit.
Hasil penelitian: Uji Regresi Linear menunjukkan hubungan linear antara peningkatan ekstrak etanol daun ungu dengan jumlah mortalitas larva Aedes aegypti [L.] berdasarkan rumus Y = 0,055 + 1,69X. Hubungan yang erat antara kedua variabel juga ditunjukkan dengan nilai korelasi R sebesar 0,994. Nilai R2 sebesar 0,988 berarti persentase pengaruh variabel ekstrak etanol daun ungu terhadap mortalitas larva sebesar 98,8?n sisanya 1,2% dipengaruhi variabel lain. Regresi Probit menunjukkan LC50 pada 0,263?n LC99 pada 0,68%.
Simpulan: Ekstrak etanol daun ungu (Graptophyllum pictum [L.] Griff.) berefek terhadap mortalitas larva Aedes aegypti [L.] seiring dengan kenaikan konsentrasinya. LC50 sebesar 0,263?n LC99 sebesar 0,68%.

Kata kunci: DAUN UNGU; (GRAPTOPHYLLUM PICTUM [L.] GRIFF.); LARVA AEDES AEGYPTI [L.]; MORTALITAS;