Abstrak


Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Pembelajaran IPA tentang Cahaya Siswa Kelas V SD Negeri 2 Depokrejo Tahun Ajaran 2018/ 2019


Oleh :
Eli Sari Utami - K7115055 - Fak. KIP

Abstrak
    Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mendeskripsikan proses penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan pembelajaran IPA; (2) meningkatkan pembelajaran IPA melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada siswa kelas V SD Negeri 2 Depokrejo tahun ajaran 2018/2019; dan (3) mendeskripsikan kendala dan solusi pada penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan pembelajaran IPA.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) kolaboratif. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga siklus, tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 2 Depokrejo tahun ajaran 2018/2019 yang berjumlah 15 siswa yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 6 siswa perempuan. Validitas data menggunakan teknik triangulasi yang berupa triangulasi sumber data dan teknik pengumpulan data. Sumber data dalam penelitian ini yaitu siswa, guru kelas V, dokumen, dan teman sejawat. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes dan non tes. Analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penerapan model Problem Based Learning (PBL) dilaksanakan melalui lima langkah, yaitu: (a) orientasi masalah, (b) pengorganisasian siswa untuk belajar, (c) membimbing siswa untuk melakukan penyelidikan, (d) mengembangkan dan menyajikan hasil karya, (e) analisis dan evaluasi. (2) Penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan pembelajaran IPA. Hal ini dapat dibuktikan dengan persentase ketuntasan pembelajaran IPA dengan KKM = 75 pada rata-rata siklus I sebesar 60%, siklus II 76,67%, dan siklus III 93,33%. (3) terdapat siswa yang tidak memperhatikan presentasi temanya karena asik bermain sendiri dan masih ditemui siswa yang belum aktif menanggapi apa yang disampaikan. Solusinya, yaitu: guru menegur dan menasehati siswa agar memperhatikan presentasi temanya dan mencocokan dengan hasil kelompoknya, serta memberikan rangsagan siswa agar aktif menanggapi presentasi dengan cara memberi pertanyaan sesuai apa yang dipresentasikan. Simpulan penelitian ini yaitu penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan pembelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri 2 Depokrejo tahun ajaran
2018/2019.
 
Kata kunci: Problem Based Learning (PBL),  siswa, pembelajaran IPA