Abstrak


Metafora dalam Novel Si Anak Cahaya Karya Tere Liye serta Pemanfaatannya Sebagai Materi Ajar Bahasa Indonesia di SMA


Oleh :
Ajeng Kusuma Dewi - K1216003 - Fak. KIP

ABSTRAK

Ajeng Kusuma Dewi. METAFORA DALAM NOVEL SI ANAK CAHAYA KARYA TERE LIYE SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI MATERI AJAR BAHASA INDONESIA DI SMA. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Mei 2020.

                Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk dan makna metafora dalam novel Si Anak Cahaya karya Tere Liye serta pemanfaatan hasil kajian sebagai materi ajar bahasa Indonesia di SMA.

            Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis isi dengan menggunakan sudut pandang stilistika. Data penelitian berupa kata atau frasa yang mengandung metafora dalam novel Si Anak Cahaya karya Tere Liye. Sumber data penelitian ini berupa informan dan dokumen, yakni novel Si Anak Cahaya karangan Tere Liye. Pengumpulan data melalui dokumentasi dan wawancara dengan teknik purposive sampling. Penelitian menggunakan trianggulasi sebagai alat uji validitas data. Trianggulasi yang digunakan adalah trianggulasi metode dan sumber data. Teknik analisis data menggunakan model interaktif.

            Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat bentuk metafora dalam novel Si Anak Cahaya karya Tere Liye dengan jumlah 122 data, yaitu 67 metafora antropomorfik, 35 metafora sinestesia, 12 metafora kehewanan, dan delapan metafora abstrak ke konkret. Hasil temuan ini relevan dengan kompetensi dasar pembelajaran bahasa Indonesia kelas XII berkaitan dengan kebahasaan novel.

Kata kunci: Metafora, Novel, Stilistika, Materi Ajar, Bahasa Indonesia