Abstrak


Pengaruh Riwayat Salat Tahajud terhadap Atensi Pasca Paparan Stres Akut


Oleh :
Elang Jordan Ibrahim - G0016068 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Stres merupakan ketidakmampuan tubuh menyeimbangkan antara tuntutan fisik dan psikis serta kemampuan untuk memenuhinya. Atensi merupakan cara bagi individu untuk memproses sejumlah informasi dalam jumlah terbatas yang didapat melalui proses kognitif. Salat Tahajud dapat menumbuhkan persepsi dan motivasi positif yang dapat menghindarkan reaksi stres dan meningkatkan fungsi atensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Salat Tahajud terhadap atensi pasca paparan stres akut.

Metode: Penelitian retrospective ini merupakan penelitian pretest – post-test control group design. Subjek penelitian sebanyak 38 santri, terbagi dalam 2 kelompok (18 santri per kelompok), yaitu kelompok kontrol tidak melakukan salat tahajud rutin (KK) dan kelompok perlakuan melakukan salat tahajud rutin (KP). Variabel numerik fungsi atensi, yaitu alerting, orienting, dan executive control dianalisis dengan uji T tidak berpasangan dan uji T berpasangan.

Hasil: Uji T tidak berpasangan diperoleh signifikansi alerting (p=0,000) antara KK post-test dengan KP post-test, tidak signifikan orienting dan executive control (p>0,05) antara KK dengan KP. Uji T berpasangan diperoleh signifikansi alerting (p=0,000) antara KK pretest dengan KK post-test, tidak signifikan orienting dan executive control (p>0,05) antara KK pretest dengan KK post-test, dan tidak signifikan semua fungsi atensi (p>0,05) antara KP pretest dengan KP post-test,

Kesimpulan: Salat Tahajud tidak berpengaruh terhadap atensi pasca paparan stres akut.

Kata Kunci: Salat Tahajud, Atensi, Paparan Stres Akut.