Abstrak


Hubungan Kebersyukuran dengan Subjective Well Being pada Ibu dari Anak Penderita Leukemia di RSUD Dr. Moewardi Surakarta


Oleh :
Azizah Pangestika Sulistyani - G0115020 - Fak. Kedokteran

 

ABSTRAK

Mendampingi anak menjalani pengobatan leukemia tentu bukan hal yang mudah dilalui ibu. Tekanan yang dialami ibu dalam merawat anak dengan diagnosis leukemia dapat mengganggu kondisi fisik dan psikologis ibu. Ibu akan mengalami gejala seperti cemas, stres, mudah sakit, hingga gangguan tidur. Gangguan yang dialami ibu dapat menyebabkan ibu mengalami penurunan kesejahteraan hidup dan merasakan adanya afek negatif dalam hidupnya. Hal-hal yang berkaitan dengan kesejahteraan hidup individu disebut dengan subjective well-being.  Salah  satu  faktor  yang  dapat  mempengaruhi  subjective  well-being pada diri individu adalah kebersyukuran.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebersyukuran dengan  subjective  well-being  pada  ibu  dari  anak  penderita  leukemia  yang menjalani pengobatan di RSUD dr. Moewardi Surakarta. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel jenuh sebanyak 60 ibu dari anak penderita leukemia. Alat ukur yang  digunakan adalah skala subjective well-being ( = 0,85) dan skala kebersyukuran ( = 0,78). Hasil uji hipotesis dengan menggunakan   teknik   korelasi   product   moment   Pearson,   menemukan   nilai koefisien korelasi sebesar 0,642, sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan signifikan antara kebersyukuran dengan subjective well-being pada ibu dari anak penderita leukemia di RSUD dr. Moewardi Surakarta.

Kata kunci : Subjective well-being, kebersyukuran, ibu dari anak leukemia.