Latar Belakang : Terwujudnya suasana kerja yang nyaman, ergonomis, aman dan terhindar dari potensi bahaya manual handling adalah penerapan aspek ergonomi ergonomi di tempat kerja. tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana postur kerja manual handling yang ada di area workshop dan memberikan konsep analisis menggunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA) dan Nordic Body Map (NBM).
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan memberikan gambaran atau deskripsi mengenai analisis risiko postur kerja pada pekerja dengan menggunakan metode REBA dan dilanjutkan penilaian dengan metode NBM di area workshop Trambesi PT. Jhonlin Baratama.
Hasil : Dari 6 postur kerja yang dinilai dengan menggunakan REBA, 1 diantaranya memiliki tingkat risiko rendah, 4 aktivitas memiliki tingkat risiko sedang dan 1 lainnya memiliki tingkat risiko tinggi. sedangkan pada identifikasi dengan menggunakan NBM pada 10 pekerja menghasilkan tingkat risiko individu rendah dan paling banyak mengalami keluhan sakit pada pinggang.
Simpulan : Pada aktivitas yang memiliki tingkat risiko rendah mungkin diperlukan adanya tindakan, pada tingkat risiko sedang perlu adanya tindakan, dan tingkat risiko tinggi perlu adanya tindakan segera mungkin.
Kata Kunci : Manual Handling , Rapid Entire Body Assessment , Nordic Body Map , Musculoskeletal Disorders
