;

Abstrak


Analisis Kemampuan Komunikasi dalam Menyelesaikan Masalah pada Materi Geometri Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa SMPN 3 Wonogiri Tahun Pelajaran 2019/2020


Oleh :
Anis Ni’matus Sholihah - S851808001 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis siswa dalam menyelesaikan masalah materi geometri ditinjau dari gaya belajar visual, auditori, kinestetik di SMPN 3 Wonogiri; 2) mengetahui faktor yang menyebabkan kemampuan komunikasi matematis siswa dalam menyelesaikan masalah pada materi geometri transformasi di SMPN 3 Wonogiri.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan subjek penelitian terdiri atas 9 siswa dari kelas IX-F SMPN 3 Wonogiri. Pemilihan subjek penelitian menggunakan teknik snowball sampling. Subjek penelitian dipilih berdasarkan hasil tes angket gaya belajar siswa VAK. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah 1) metode observasi atau pengamatan, 2) tes kemampuan komunikasi matematis, 3) Angket gaya belajar siswa VAK, 4) metode wawancara. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi metode. Jika hasil tes tertulis dan wawancara sama maka data dikatakan valid, namun jika hasil tes tertulis dan wawancara tidak sama maka data tersebut dikatakan tidak valid. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model interaktif menurut Miles & Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) kemampuan komunikasi matematis siswa visual memenuhi 4 indikator komunikasi yakni memiliki komunikasi yang cenderung mengandalkan informasi penglihatan dalam menyelesaikan masalah. Subjek mampu menuliskan informasi yang diketahui dan ditanyakan dengan lengkap. Subjek mampu menyatakan informasi kedalam gambar dan simbol dengan menuliskan langkah-langkah. Subjek mampu menuliskan rumus sesuai konsep dan menggambar bangun datar. Subjek mampu menarik kesimpulan dengan berbagai penyelesaian dengan benar dan lengkap; 2) kemampuan komunikasi matematis siswa auditori memenuhi 3 indikator komunikasi yaitu memiliki karakteristik cenderung mengandalkan informasi pendengaran dalam menyelesaikan masalah. Subjek mampu menuliskan informasi yang diketahui dan ditanyakan pada soal sesuai konsep yang dipahami. Subjek tidak mampu menjelaskan langkah-langkah yang sesuai informasi kedalam gambar dan rumus matematika. Subjek mampu membuat kesimpulan disertai alasan dengan memberikan keterangan gambar yang terbentuk sesuai prosedur pemecahan masalah dan mempunyai berbagai strategi; 3) komunikasi matematis siswa kinestetik memenuhi 3 indikator komunikasi yaitu memiliki karakteristik cenderung mengandalkan gerakan dalam mengakses informasi. Subjek tidak mampu mengungkapkan ide-ide dengan menceritakan informasi yang diketahui dan ditanyakan pada soal dan harus menggunakan alat bantu. Subjek sulit mengingat informasi yang sudah dibaca dan harus langsung dipraktikkan. Subjek mampu menjelaskan prosedur penyelesaian dengan baik namun mengalami kesulitan dalam memahami konsep karena kurang mendalam dalam menyaring informasi pada soal. Subjek membuat solusi dalam berbagai cara dan masih mengalami kesalahan serta pendapat yang berbeda; 4) faktor yang mempengaruhi kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi geometri transformasi yaitu pada proses pembelajaran guru belum menyesuaikan gaya belajar siswa, siswa tidak terbiasa mengerjakan soal sehingga kurang mampu memahami informasi pada permasalahan dan cenderung mengikuti penjelasan yang diberikan oleh guru.

Kata Kunci: Kemampuan komunikasi matematis, geometri transformasi, gaya belajar