Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dengan kesehatan mental emosional pada siswa SMA pada tahun 2018 di Indonesia.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh rumah tangga di Indonesia berdasarkan strata kesejahteraan dan pendidikan tertinggi yang ditamatkan KRT (Kepala Rumah Tangga). Sampel yang digunakan adalah ART (Anggota Rumah Tangga) dengan karakteristik pekerjaan sekolah (Riskesdas, 2018) yang berusia 15-18 tahun yang mempunyai jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Rentang usia tersebut adalah kelompok usia siswa SMA di Indonesia (Kemendikbud, 2016) dengan Two Stage Sampling. Penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan data sekunder.
Hasil penelitian adalah sebagai berikut: Terdapat hubungan positif signifikan antara aktivitas fisik dengan gangguan mental emosional. Hal ini dibuktikan dengan uji statistik chi square diperoleh nilai probabilitas < 0> 0 (positif).
Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara aktivitas fisik dan kesehatan mental emosional pada siswa SMA tahun 2018 di Indonesia.
Kata Kunci : Aktivitas Fisik, Kesehatan Mental Emosional
