Abstrak


Mata Air dan Masyarakat Pedesaan: Studi Kasus di Desa Sumbermanjing Kulon


Oleh :
Emerensia Kristiani Km - F1118025 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kebutuhan utama masyarakat pada era modern
yaitu kebutuhan air sebagai kebutuhan utama hidup yang menjadi bagian utama
aktivitas kegiatan masyarakat. Pemenuhan kebutuhan air pada masyarakat
Indonesia saat ini belum sepenuhnya menyasar keseluruhan penduduk dan masih
jauh dari layak. Pelayanan kebutuhan air melalui lembaga pengelola sumber daya
air pada kenyataannya masih banyak penerapan yang menerapkan prinsip
meningkatkan keuntungan setinggi-tingginya pada daerah yang mudah dijangkau
dan mengabaikan pada daerah-daerah yang sulit dijangkau. Di desa
Sumbermanjingkulon terdapat mata air yang melimpah namun sulit diakses oleh
masyarakat karena berada dalam permukaan tanah yang dalam yang dimanfaatkan
saat musim kemarau tiba karena sulitnya mengakses air tersebut. 

Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan sebagai studi
kasus atas fakta dan temuan yang ditemukan di lapangan terkait kebijakan publik
dalam bidang sumber daya air di desa Sumbermanjingkulon. Kebijakan publik
yang dimaksud adalah terkait dengan pembangunan akses air dalam garis
historikal hingga terkini yang melibatkan masyarakat sekitar. Pembangunan ini
bertujuan untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan air bagi masyarakat sekitar
serta dampak ekonominya bagi masyarakat. 

Pembangunan instalasi air baku melibatkan elemen masyarakat, budaya yang
berkembang dengan baik dalam komunitas serta pendanaan yang berasal dari seni
dan negara. Kelayakan akses air minum dalam masyarakat meningkatkan taraf
hidup dan kesejahteraan masyarakat.