Abstrak


Kontestasi Nilai Sikap Pelaksana dalam Implementasi Kebijakan Daging “Asuh” di Rumah Potong Hewan Ampel Kabupaten Boyolali


Oleh :
Dana Kusuma Wardanik - D0114029 - Fak. ISIP

Daging sapi sebagai salah satu sumber protein hewani yang dibutuhkan oleh manusia dengan potensi risiko terhadap kesehatan dan lingkungan. Sehingga diperlukan kontrol terhadap kualitas daging serta pengawasan sesuai peraturan perundang-undangan. Sebagai penyedia jasa usaha, Rumah Potong Hewan (RPH) Ampel dituntut untuk memenuhi target pendapatan retribusi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kontestasi sikap pelaksana yang terjadi dalam implementasi kebijakan daging ASUH di RPH Ampel. Analisis menggunakan metode implementasi kebijakan Van Horn dan Van Meter dan teori kotestasi Graham Bannovk. Jenis penelitian adalah kualitatif di RPH Ampel Kabupaten Boyolali dengan validasi data menggunakan trianggulasi sumber. Teknik pemilihan informan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan model analisis interaktif. Hasil penelitian meunjukkan kontestasi nilai yang terjadi dalam implementasi kebijakan daging ASUH dan pencapaian target retribusi adalah kontestasi nilai sosial yaitu kesehatan masyarakat dengan nilai ekonomi. Kontestasi sikap pelaksana terjadi pada tiga faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan. 1). Kontestasi sikap pelaksana dalam menginterpretasikan tujuan kebijakan. 2). Kontestasi sikap pelaksana dalam menyikapi adanya keterbatasan sumber daya dalam implementasi kebijakan. 3). Kontestasi sikap pelaksana dalam lingkungan sosial, ekonomi, dan budaya. Pemerintah hendaknya memperluas penyebaran informasi dan sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan daging sesuai standar ASUH dan resiko pengelolaan daging yang tidak sesuai standar. Diharapkan semakin banyak yang paham dan taat dapat meningkatkan pendapatan retribusi.

Kata kunci : kontestasi, sikap pelaksana, implementasi daging ASUH,