Abstrak


Analisis Usaha Industri Kulit Lumpia Skala Rumah Tangga di Kampung Kranggan Kota Semarang


Oleh :
Dahlia Ari Sunday - H0816031 - Fak. Pertanian

Metode  dasar  penelitian  adalah  metode  deskriptif  analitis.  Penentuan lokasi  penelitian  dilakukan  secara sengaja  yaitu  di  Kampung Kranggan,  Kota Semarang. Pengambilan responden dilakukan dengan metode sensus atau metode sampling jenuh dengan responden berjumlah 30 orang. Data yang digunakan pada penelitian yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan pencatatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada bulan Mei 2020 rata-rata biaya total industri kulit lumpia sebesar Rp 15.154.629,-. Rata-rata penerimaan sebesar Rp 27.510.000,- /bulan Mei 2020. Rata-rata keuntungan sebesar Rp 12.475.038
/bulan Mei 2020. Profitabilitas dari usaha kulit lumpia sebesar 82%. Usaha kulit lumpia ini memiliki nilai profitabilitas lebih dari 0 yang menunjukkan bahwa usaha ini menguntungkan untuk dijalankan. Risiko produksi yang dihadapi produsen cukup besar dengan nilai CVa sebesar 0,41 (>0,5). Risiko harga jual kulit lumpia dapat dikatakan tidak berisiko dengan nilai CVb sebesar 0,05 (>0,5). Nilai CVc pada risiko keuntungan ialah sebesar 0,6 (>0,5). Berdasarkan perhitungan risiko pendapatan, diperoleh juga nilai batas bawah keuntungan (L) sebesar -Rp 1.305.131,-. Artinya bahwa industri kulit lumpia skala rumah tangga di  Kampung  Kranggan,  Kota  Semarang  harus  berani  menanggung  kerugian sebesar Rp 1.305.131,-.