Abstrak


Strategi Guru dalam Mengembangkan Instrumen Penilaian Sikap Kewarganegaraan (Studi di SMK Negeri 2 Karanganyar)


Oleh :
Nur Hidayah - K6415038 - Fak. KIP

Nur Hidayah. K6415038. STRATEGI GURU DALAM MENGEMBANGKAN INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP KEWARGANEGARAAN (STUDI DI SMK NEGERI 2 KARANGANYAR) . Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Juli 2022.
Penelitian ini ditunjukkan untuk mengetahui: 1. Strategi guru dalam mengembangkan instrumen penilaian sikap kewarganegaraan di SMK Negeri 2 Karanganyar. 2. Kendala dan solusi guru dalam mengembangkan instrumen penilaian sikap kewarganegaraan di SMK Negeri 2 Karanganyar.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan studi dokumen. Pengujian validatas data menggunakan model analisis triangulasi data dan triangulasi metode. Analisis data menggunakan model analisis interaktif.  
Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dalam melaksanakan penilaian sikap menggunakan teknik observasi dengan instrumen lembar pengamatan. Oleh karena itu strategi guru dalam mengembangkan instrumen penilaian sikap kewarganegaraan ialah a) Menyesuaikan kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar (KD) dalam penyusunan instrumen penilaian; b) Menyesuaikan dengan karakteristik peserta didik; c) Menentukan bentuk instrumen dan teknik penilaian; d) Menyusun instrumen penilaian dan pedoman penskoran; e) Menganalisa instrumen penilaian sikap. Kendala yang dihadapi oleh guru dalam mengembangkan instrumen penilaian sikap kewarganegaraan yaitu a) Kurangnya penguasaan teknologi informasi; b) Kesulitan memahami karakter peserta didik; c) Alokasi waktu lama; e) Kesulitan guru dalam penyusunan instrumen penilaian. Sedangkan solusi yang ditawarkan adalah a) Meningkatkan motivasi; b) Mengikuti  pelatihan atau workshop; c) memberi contoh kepada peserta didik.