Abstrak


Penerapan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (Stad) Pada Mata Pelajaran Konstruksi Jalan Dan Jembatan Dalam Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan Smk N 4 Sukoharjo


Oleh :
Derma Jihadah N - K1515017 - Fak. KIP

ABSTRAK

Derma Jihadah N: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA MATA PELAJARAN KONSTRUKSI JALAN DAN JEMBATAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DESAIN PEMODELAN DAN INFORMASI BANGUNAN. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Oktober 2021
Diera yang sudah modern ini motivasi belajar siswa dalam belajar masih kurang sedangkan apa yang siswa peroleh saat belajar disekolah kelak akan digunakan di dunia kerja. usaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan kualitas peserta didik ialah dengan memperbaiki proses pembelajaran di Sekolah. Dalam memperbaiki proses pembelajaran salah satunya cara yang dilakukan yaitu mengadakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran STAD (Student Team Achievment Division) dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan si kelas XII DPIB B SMK N 4 Sukoharjo yang berjumlah 29 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  penerapan  model pembelajaran Student  Team Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas XII DPIB B SMK N 4 Sukoharjo, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan menunjukkan bahwa pada pra siklus presentase ketuntasan yang dicapai siswa sebesar 37,93?ngan nilai rata-rata kelas sebesar 68,22. Sedangkan pada siklus I Presentase ketuntasan yang   dicapai siswa mengalami peningkatan apabila dibandingkan pada siklus sebelumnya (pra siklus), presentase ketuntasan yang dicapai siswa yakni sebesar  55,17?ngan nilai rata-rata kelas sebesar 71,86. Peningkatan juga terjadi pada siklus II, dimana presentase ketuntasan yang dicapai siswa mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan siklus sebelumnya (siklus I), Presentase ketuntasan yang dicapai siswa yakni sebesar 75.86?ngan nilai rata-rata kelas sebesar 75,86. Data disajikan pada lampiran 4 halaman 71 (Perhitungan persentase ketuntasan, ketidaktuntasan dan nilai rata-rata kelas).