;

Abstrak


PENGARUH PEMBERIAN MALTODEKSTRIN PREOPERATIF TERHADAP KEJADIAN MUAL MUNTAH PADA PASIEN SEKSIO SESAREA


Oleh :
Veranita Winawati - S981902010 - Fak. Kedokteran

Pendahuluan: Mual dan muntah pasca operasi atau PONV adalah episode mual
dan muntah dalam waktu 24 jam setelah operasi. PONV adalah komplikasi yang
paling umum dari anestesi spinal, dengan kejadian 20-40%. PONV sering terjadi
setelah sesar, terutama pada wanita yang menerima opioid neuraksial. Salah satu
profilaksis PONV adalah dengan pemberian cairan karbohidrat, contohnya larutan
maltodekstrin 12,5%.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian
maltodekstrin preoperatif terhadap kejadian mual muntah pada pasien seksio
sesarea.
Metode: Tiga puluh enam pasien dengan status fisik ASA I-II yang menjalani
seksio sesarea diacak menjadi dua kelompok dengan cara double-blind: kelompok
A adalah kelompok intervensi yang menerima 400cc larutan maltodekstrin 12,5%
2 jam sebelum operasi dan kelompok B adalah kelompok kontrol yang mendapat
larutan plasebo 2 jam sebelum operasi.
Hasil: Pada menit ke-0 dan 15 tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara
kedua kelompok (p = 1,000; dan 0,378). Pada menit ke-30, 45, dan 60 terdapat
perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok (p=0,018; 0,020; dan 0,035)
dengan kejadian mual muntah seksio sesarea yang lebih rendah pada kelompok
maltodekstrin 12,5% (44,4%<11>dibandingkan dengan kelompok kontrol (plasebo).
Kesimpulan: Terdapat perbedaan kejadian mual muntah seksio sesarea yang
signifikan antara kelompok intervensi (larutan maltodekstrin 12,5%) dan kontrol
(plasebo) pada menit ke-30, 45 dan 60 tetapi tidak ditemukan perbedaan bermakna
pada kelompok intervensi (larutan maltodekstrin 12,5%) kejadian mual dan muntah
seksio sesarea antara kelompok intervensi dan kontrol pada 0 dan 15 menit.