Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan kebijakan Pemerintah Lebanon tahun 2014-2016 akibat dari datangnya pengungsi Suriah ke Lebanon, (2) Mendeskripsikan hegemoni dalam kebijakan Pemerintah Lebanon terhadap kondisi pengungsi Suriah tahun 2014-2016, dan (3) Mendeskripsikan ekses hegemoni dalam kebijakan tahun 2014-2016 terhadap Pemerintah Lebanon.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teori yang digunakan untuk menganalisis permasalahan penelitian yakni teori hegemoni kebudayaan oleh Antonio Gramsci. Metode Studi Pustaka digunakan dalam penelitian ini dengan menghimpun data yang bersumber dari kepustakaan yang relevan, mencatat dan membaca data yang sesuai dengan penelitian, dan menganalisis hegemoni dalam kebijakan Pemerintah Lebanon terhadap pengungsi Suriah pada tahun 2014 hingga 2016.
Hasil penelitian ini yakni: (1) Arus pengungsi Suriah dan kekosongan politik menyebabkan hegemoni kebijakan Pemerintah Lebanon terhadap pengungsi Suriah tahun 2014-2016, (2) Hegemoni dalam kebijakan Pemerintah Lebanon lebih berdampak negatif terhadap kondisi pengungsi Suriah di Lebanon tahun 2014-2016, dan (3) Ekses hegemoni dalam kebijakan tahun 2014-2016 terhadap Pemerintah Lebanon, yaitu instabilitas Pemerintah Lebanon yang berusaha bertahan dengan hegemoni dalam kebijakan ternyata menambah kerentanan dan ketegangan negara Lebanon.
Kata kunci: Hegemoni, Pemerintah Lebanon, Kebijakan, Pengungsi Suriah.
