Penulis Utama | : | Elizabeth Putri Sutrisno |
NIM / NIP | : | S352202012 |
Elizabeth Putri
Sutrisno. Nim S352202012, 2024. Relevansi Pengaturan Larangan Kepemilikan Tanah
Pertanian Guntai (Absentee) Bagi Masyarakat Umum Dan Kebolehan Bagi Pegawai
Negeri Sipil (PNS).
Magister Kenotariatan
Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Srakarta.
Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok Agraria
(yang selanjutnya akan disebut UUPA) diciptakan guna memperbaharui tata tanah
kolonial diganti guna tata tanah nasional untuk kepentingan rakyat, antara lain
mengubah aturan tentang tanah pertanian. Namun, setelah diterbitkannya UUPA
nasib para petani tidak banyak berubah masih banyaknya monopoli tanah oleh tuan
tanah kaya yang melakukan penindasan feodal dengan memberikan upah yang sedikit
dimana kondisi ini masih dipengaruhi kolonial yakni pelaksanaan agrarische wet
sehingga pemerintah membuat landerform guna perbaharuan agraria. Salah satu
Program Landreform yaitu larangan kepemilikan tanah secara guntai/absentee.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dasar rasional teoritis pengaturan
pembatasan kepemilikan tanah pertanian diluar kecamatan letak tanah serta
menganalisis pengaturan larangan kepemilikan atas tanah absentee saat ini
apakah masih relevan bagi masyarakat umum dan kebolehan bagi Pegawai Negeri
Sipil (PNS). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum doctrinal
research, dengan pendekatan undang-undang dan pendekatan historis. Jenis dan
sumber bahan hukum yang digunakan yaitu bahan hukum primer dan bahan hukum
sekunder, yang diperoleh dengan teknik pengumpulan data melalui studi
kepustakaan dan studi lapangan (wawancara) kemudian dianalisis menggunakan
metode analisis secara deduktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peraturan
terkait Land Reform antara lain tanah absentee sudah sangat tua, tidak adanya
progress pembaharuan terkait peraturan perundang-undangan tersebut. Peraturan
terkait pemilik tanah harus bertempat tinggal satu kecamatan dengan tanah
pertaniannya juga tidak bisa dijadikan patokan lagi dikarenakan masa kini telah
banyaknya perubahan, yaitu semakin mudahnya akses transportasi dan adanya
penyalahgunakan surat pindah domisili untuk memiliki tanah secara
guntai/absentee, serta sanksi terkait larangan kepemilikan tanah secara
guntai/absentee tidak tegas.
Penulis Utama | : | Elizabeth Putri Sutrisno |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S352202012 |
Tahun | : | 2024 |
Judul | : | RELEVANSI PENGATURAN LARANGAN KEPEMILIKAN TANAH PERTANIAN GUNTAI (ABSENTEE) BAGI MASYARAKAT UMUM DAN KEBOLEHAN BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) |
Edisi | : | |
Imprint | : | surakarta - Sekolah Pascasarjana - 2024 |
Program Studi | : | S-2 Kenotariatan |
Kolasi | : | |
Sumber | : | |
Kata Kunci | : | Tanah Pertanian Guntai/Absentee, Relevan, Dasar Rasional, Landreform. |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | https://www.lawjournals.org/pdf?refno=10142 |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Prof. Dr. Lego Karjoko, S.H., M.H 2. Dr. Hadi Purwadi, S.H., M.Hum |
Penguji | : |
1. Prof. Dr. Sunny Ummul Firdaus, S.H., M.H 2. Dr. Dona Budi Kharisma, S.H., M.H |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
Halaman Awal | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|---|---|
Halaman Cover | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB I | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB II | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB III | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB IV | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB V | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
BAB Tambahan | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
Daftar Pustaka | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
Lampiran | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |