Latar Belakang: Obesitas dapat mengakibatkan infiltrasi lemak ke ginjal dan  meningkatkan reaksi inflamasi. Hal tersebut mengakibatkan perubahan histopatologi, seperti glomerulomegali dan peradangan interstisial yang berisiko menimbulkan komplikasi CKD. Salah satu tanaman yang berpotensi sebagai alternatif obat obesitas adalah Uncaria gambir Roxb. Hingga saat ini penelitian potensi terkait potensi gambir dalam memperbaiki struktur histopatologis ginjal tikus model obesitas masih minimal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak Uncaria gambir Roxb. terhadap histopatologis tikus Rattus norvegicus model obesitas dengan induksi HFHFr. Metode: Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan rancangan penelitian post-test only controlled group design. Sampel berupa BBT berjumlah 36 blok parafin ginjal tikus galur Wistar yang dibagi menjadi 6 kelompok: Kelompok tikus tidak obesitas (KN); Kelompok tikus obesitas dengan induksi HFHFr (K-); Kelompok tikus obesitas yang diberi orlistat sebanyak 10,8 mg/200gBB/hari(K+); kelompok P1, P2, dan P3 yang diberi HFHFr dan ekstrak Uncaria gambir Roxb. dengan dosis berturut-turut 20, 40, 80 mg/200gBB/hari. Data dianalisis menggunakan uji one-way ANOVA dan dilanjutkan uji LSD. Jika tidak memenuhi syarat, maka data diuji Kruskal-Wallis dan dilanjutkan dengan uji Dunn. Hasil: Luas penampang glomerulus terbesar terdapat pada kelompok K- (9879,02 ± 1496,85). Hasil analisis terdapat perbedaan signifikansi (p<0>one-way ANOVA. Peradangan interstisial terbesar terdapat pada kelompok K- (1,04 ± 0,37). Terdapat perbedaan signifikansi (p<0> Simpulan: Ekstrak Uncaria gambir Roxb. dapat menekan glomerulomegali dan peradangan interstisal