Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di sektor industri, khususnya manufaktur, menjadi sangat penting untuk meminimalkan risiko kecelakaan kerja. Salah satu aspek utama dalam sistem K3 adalah penggunaan rambu keselamatan, terutama yang distandardisasi oleh ISO 7010. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pemahaman mahasiswa program studi Teknik Industri dan Teknik Mesin Universitas Sebelas Maret terhadap rambu-rambu keselamatan kerja berbasis ISO 7010. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif melalui penyebaran kuesioner online. Sampel penelitian sebanyak 73 responden ditentukan menggunakan rumus Slovin dan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Hasil menunjukkan bahwa 60% rambu dipahami dengan baik (skor ≥67%), sementara sisanya menunjukkan pemahaman rendah. Mahasiswa Teknik Mesin menunjukkan tingkat pemahaman yang lebih tinggi dibandingkan Teknik Industri. Rambu pada kategori peringatan dan larangan cenderung lebih sulit dipahami. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan edukasi tentang rambu-rambu K3 dengan cara penambahan materi mengenai rambu-rambu K3 ke dalam rencana pembelajaran semester (RPS).