ABSTRAK

Tujuan utama penyusunan laporan keuangan daerah adalah akuntabiltas yang meliputi pemberian informasi kepada user sehingga memungkinkan untuk menilai pertanggungjawaban pemerintah atas semua aktivitas yang dilakukan. Berkaitan dengan tujuan tersebut, penelitian ini menguji perbedaan persepsi antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Badan Pengawas Daerah (Bawasda) sebagai user terhadap laporan keuangan pemerintah daerah di wilayah eks karesidenan Surakarta dan kabupaten Ngawi.

Data penelitian merupakan data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner kepada responden. Jumlah kuesioner yang terkumpul adalah 127 buah yang berasal dari DPRD dan Bawasda yang berada di wilayah eks karesidenan Surakarta dan kabupeten Ngawi. Validitas data diuji dengan uji Pearson Correlation Product Moment. Reliabilitas data diuji dengan teknik Cronbach’s Alpha. Normalitas data diuji dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov. Uji hipotesis menggunakan uji Mann Whitney.

Hipotesis penelitian adalah terdapat perbedaan persepsi antara DPRD dan Bawasda. Hasil dari uji hipotesis menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi antara Dewan perwakilan rakyat daerah dan badan pengawas daerah terhadap laporan keuangan pemerintah daerah.