Penulis Utama : Ika Tanjung Setiowati
NIM / NIP :
× Paving block merupakan salah satu elemen bahan bangunan yang banyak diterapkan dalam bidang lapisan perkerasan jalan. Salah satu karakteristik kualitas yang harus dimiliki paving block adalah kekuatan desak. Kualitas paving block semakin baik jika memiliki kuat desak yang semakin tinggi. Paving block dibuat dari campuran semen portland atau sejenisnya, agregat dan air dengan atau tanpa tambahan lainnya yang tidak mengurangi mutu paving block tersebut. Abu batubara (fly ash) yang berbentuk partikel silica halus amorf dan bersifat pozzolan dapat digunakan sebagai pengganti sebagian semen yang digunakan. Penggunaan fly ash diharapkan dapat meningkatkan kuat desak paving block. Penelitian ini menggunakan metode Taguchi. Sampel untuk pengujian kuat desak memiliki ukuran dimensi 5 cm x 5 cm x 5 cm. Eksperimen yang dilakukan terdiri dari 3 tahap. Eksperimen tahap 1 berdasarkan setting perusahaan, menggunakan sampel sebanyak 15 buah. Eksperimen tahap 2 berdasarkan orthogonal array yang digunakan yaitu L8(23x42) dan menggunakan 7 replikasi untuk tiap-tiap kombinasi level. Eksperimen tahap 3 berdasarkan setting optimal menggunakan sampel sebanyak 15 buah. Berdasarkan hasil pengolahan data diketahui faktor yang berpengaruh terhadap kuat desak lapisan atas paving block yaitu matrik komposisi (85% semen:pasir dan 15% fly ash), faktor air semen (0,3) dan lama pengadukan awal (5 menit). Nilai rata-rata pengujian kuat desak untuk kondisi aktual perusahaan sebesar 20,331 Mpa dan nilai rata-rata pengujian kuat desak untuk kondisi optimal sebesar 29,946 Mpa. Dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan rata-rata pengujian kuat desak sebesar 9,615 Mpa. Sehingga apabila setting optimal ini diterapkan di perusahaan, dapat diprediksi berkurangnya kerugian yang ditanggung oleh perusahaan dan konsumen. Hal ini dapat dilihat dari nilai quality loss function sebelum menggunakan setting optimal dan setelah menggunakan setting optimal. Prediksi pengurangan kerugian per produk yang dapat diperoleh konsumen sebesar Rp. 208,472 untuk paving block ukuran 20 cm x 10 cm x 6 cm, Rp. 227,423 untuk paving block segi enam kecil dan Rp. 284,279 untuk paving block segi enam besar. Sedangkan prediksi pengurangan kerugian per produk yang dilakukan oleh perusahaan sebesar Rp. 75,077 untuk paving block ukuran 20 cm x 10 cm x 6 cm, Rp. 105,108 untuk paving block segi enam kecil dan Rp. 131,385 untuk paving block segi enam besar. Kata kunci: kuat desak, paving block, fly ash, metode taguchi, setting optimal ----------------------------------------------------------------- paving block is one of the building material elements, which widely applied in the road hardening layer area. One of the quality characteristic of the paving block is compressive strength. The quality of paving block will be better if the paving block haves bigger compressive strength. Paving block is made from a mix of Portland cement or other similar materials, aggregate and water with or without the adding of other material, which will not decrease the quality of the paving block. Fly ash, in the form of amorphous smooth silica particles and pozzolan in nature, can be used as the substitute of a part of the cement used. The adding of fly ash expected can improve the compressive strength of the paving blocks. This study uses the Taguchi experimental. The samples for the compressive strength examination have dimension 5 cm x 5 cm x 5 cm. The experiment done consists of 3 stages. The first stage experiment is based on the company’s setting and uses 15 samples. The second stage experiment is based on the orthogonal array used, L8(23x42) and uses 7 replications for each combination level. The third stage experiment, which is based on the optimal setting, uses 15 samples. Based on the result analysis, it is shown that the factor which give significant influences to the compressive strength of the upper layer of the paving blocks is the composition matrix (85% of cement : sand and 15% of flay ash), the water cement factor (0.3) and the long of initial stirring (5 minutes). The average value of the compressive strength for the actual condition of the company is 20.331 Mpa and the average value of the compressive strength for an optimal condition is 29.946 Mpa. It is shown that there is an increasing of the average compressive strength for about 9.615 Mpa. Thus, if this optimal setting is applied in the company, it can be predicted that the loss obtained by the company and the customers will decrease. It can be seen from the quality loss function value, which is obtained before using the optimal setting and after using the optimal setting. The prediction of the loss decreasing per product can be obtained by the customers is Rp. 208.472 for the paving blocks with dimension 20 cm x 10 cm x 6 cm, Rp. 227.423 for the little hexagonal paving blocks and Rp. 284.279 for the big hexagonal paving blocks. Whereas the prediction of the loss decreasing per products, which is carried out by the company is Rp. 75.077 for the paving blocks with dimension 20 cm x 10 cm x 6 cm, Rp. 105.108 for the little hexagonal paving blocks and Rp. 131.385 for the big hexagonal paving blocks. Key words: compressive strength, paving block, fly ash, Taguchi method, optimal setting
×
Penulis Utama : Ika Tanjung Setiowati
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP :
Tahun : 2007
Judul : Penentuan kuat desak lapisan atas pada produk paving block dengan penambahan fly ash menggunakan eksperimen taguchi dalam upaya meningkatkan kualitas produk
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Teknik - 2007
Program Studi : -
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Teknik Jur. Teknik Industri-I.0302037-2007
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. 1. Eko Pujiyanto, Ssi, MT
2. 2. Ir. Lobes Herdiman, MT
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Teknik
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.