Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: hubungan yang signifikan antara kemampuan awal (X1) kebiasaan belajar (X2) dan motivasi belajar (X3) secara simultan maupun parsial terhadap prestasi belajar mapel sejarah kelas X di SMA Batik 2 Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014 (Y).
Penelitian ini menggunakan desain expose facto (korelasional) dengan pendekatan kuantitatif. Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas X MIA dan IS berjumlah 169 responden. Teknik pengambilan data yang digunakan angket, observasi, dan wawancara..
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) terdapat hubungan positif antara kemampuan awal dan prestasi belajar mata pelajaran sejarah SMA Batik 2 Surakarta, signifikan dengan koefisien korelasi sebesar 0,452; (2) terdapat hubungan positif antara kebiasaan belajar dan prestasi belajar mata pelajaran sejarah SMA Batik 2 Surakarta, signifikan dengan koefisien korelasi sebesar 0,226;
(3) terdapat hubungan positif antara motivasi belajar dan prestasi belajar mata pelajaran sejarah SMA Batik 2 Surakarta, signifikan dengan koefisien korelasi sebesar 0,470; (4) terdapat hubungan positif antara kemampuan awal, kebiasaan belajar dan motivasi belajar dengan prestasi belajar signifikan dengan korelasi sebesar 0,335 dengan koefisien determinasi 66,5%.
Kata kunci: Kemampuan awal, kebiasaan belajar, motivasi belajar, dan prestasi belajar siswa.
