Abstrak


Praktik Produksi Mie Kelor dengan Substitusi Tepung Sorgum


Oleh :
Fitri Nurani - H3117030 - Sekolah Vokasi

ABSTRAK
 
Mie adalah makanan yang berasal dari negeri Tiongkok yang kini menjadi 
kegemaran di seluruh belahan dunia. Di Indonesia sendiri minat masyarakatnya
terhadap mie menunjukan grafik yang positif. Namun isu impor bahan baku utama
tepung terigu belakangan menjadi perhatian, hal ini dikarenakan permintaan
masyarakat terus meningkat sedangkan Indonesia bukan negara penghasil
gandum. Oleh karena itu perlu dilakukannya substitusi agar produsen mie tidak
terlalu mengkhawatirkan ketersediaan tepung terigu. Belakangan ini banyak
aktivis dibidang pangan yang menggiati tanaman sorgum dan menjadikannya
sebagai sumber pangan alternatif karena memiliki karbohidrat dan serat yang
cukup baik.
 
Penelitian ini bertujuan mengetahui formulasi terbaik pembuatan mie kelor 
dengan substitusi tepung sorgum menggunakan uji kesukaan (skoring). Terdapat 3
sampel dengan perbndingan tepung terigu dan tepung sorgum sebesar 90:10,
80:20 dan 70:30. Selanjutnya dilakukan analisis kimia dan biologi pada sampel
terbaik serta dilakukan analisis kelayakan usaha.
 
Hasil penelitian didapatkan sampel yang paling disukai pada produksi mie 
kelor dengan substitusi tepung sorgum adalah 90:10. Produk mie ini mempunyai
kadar air 11,21%, kadar protein 11,11%, aktivitas antioksidan sebesar 0,59% serta
angka lempeng total sebesar 1,9x10^3
. Data yang didapat dari analisis kelayakan 
usaha adalah NPV sebesar Rp 70.552.509,65 pada MARR 7,78%, B/C Ratio
sebesar 1,123 dan IRR sebesar 73,34%.

Kata Kunci: Mie, Kelor, Sorgum, Antioksidan