;

Abstrak


TEKNOLOGI MICROBIAL FUEL CELL (MFC) UNTUK BIOREMEDIASI AMONIA DAN PRODUKSI LISTRIK PADA AIR KOLAM BUDIDAYA LELE


Oleh :
Nuzulul Anggi Rizki - A132002004 - Sekolah Pascasarjana

Budidaya ikan lele dengan sistem budidaya intensif tanpa pergantian air mengakibatkan konsentrasi amonia pada air limbah budidaya tinggi. Upaya pengolahan limbah yang mengandung amonia perlu dilakukan untuk mengendalikan bahaya amonia pada lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis efektifitas penerapan teknologi Microbial Fuel Cell (MFC) dalam proses bioremediasi amonia pada air kolam budidaya lele, (2) mengkaji hasil produksi listrik dari penerapan teknologi Microbial Fuel Cell (MFC) pada air kolam budidaya lele dan (3) menguraikan persepsi masyarakat terhadap penerapan teknologi Microbial Fuel Cell (MFC). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen di laboratorium dan survei. Sampel eksperimen adalah air limbah dari kolam budidaya lele di peternakan Desa Margosari, Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal Jawa Tengah, sedangkan sampel survei adalah masyarakat yang bekerja di lingkungan peternakan ataupun usaha yang menghasilkan limbah cair. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektifitas penurunan amonia paling tinggi sebesar 99,28% sedangkan efektifitas penurunan amonia paling rendah sebesar 90,06%. Produksi listrik tertinggi yang dihasilkan meliputi nilai tegangan listrik 1,51 V, kuat arus 2,18 A dan power density 41,26 W/m2.