Penelitian ini mengkaji kinerja investasi Unit link saham, Unit link campuran, Unit link pendapatan tetap, dan Unit link pasar uang di Indonesia selama periode pengamatan 2019-2021 serta memberikan rekomendasi Unit link yang memiliki kinerja terbaik pada setiap kategori. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Pendekatan yang digunakan adalah purposive sampling. Return portofolio, standar deviasi, beta, risk free rate, risiko portofolio dan return pasar merupakan variabel yang diteliti dalam penelitian ini. Metode analisis data berdasarkan indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen.
Hasil kinerja Unit link saham, campuran, pendapatan tetap dan pasar uang menggunakan indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen selama periode pengamatan (2019-2021) memiliki hasil yang bervariasi. Terdapat 2 jenis kategori Unit link yang konsisten memiliki rata-rata kinerja total yang positif selama periode 2019-2021 menggunakan indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen yaitu kategori Unit link pendapatan tetap dan Unit link pasar uang. Unit link saham yang konsisten berkinerja positif periode 2019-2021 menggunakan rasio Sharpe, Treynor, dan Jensen adalah SmartWealth Equity Small Medium Capital Fund. Unit link campuran yang stabil berkinerja positif pada periode 2019-2021 dengan rasio Sharpe, Treynor, dan Jensen adalah Carlink Pro Ultimate Balance. Unit link pendapatan tetap yang stabil berkinerja positif pada periode 2019-2021 menggunakan rasio Sharpe, Treynor, dan Jensen adalah Stable Fund Rupiah II. Pada kategori Unit link pasar uang, tidak ditemukan produk yang stabil berkinerja positif dengan menggunakan indeks Sharpe, Treynor dan Jensen pada tahun 2019-2021. Namun, CARLink Pro-Safe, BNI Life Insurance dan Panin Rupiah Cash Fund konsisten memiliki kinerja yang positif dengan menggunakan dua indeks yaitu Sharpe dan Jensen.
