Abstrak


Hubungan antara Persepsi Harapan Orang Tua dengan Fear of Failure pada Peserta Program Gap Year Lembaga Bimbingan Belajar di Surakarta


Oleh :
Natasyah Dwi Ramadina - G0119085 - Fak. Kedokteran

Di Indonesia, gap year umum dilakukan oleh individu yang gagal dalam seleksi masuk perguruan tinggi untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi di tahun berikutnya. Pengalaman akan kegagalan yang dialami oleh individu yang melakukan gap year dapat membuat sebuah masalah berupa munculnya fear of failure. Penelitian-penelitian terdahulu menyatakan bahwa persepsi harapan orang tua memiliki hubungan positif dengan fear of failure. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan positif antara persepsi harapan orang tua dengan fear of failure pada peserta program gap year lembaga bimbingan belajar (LBB) di Surakarta.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasi. Populasi pada penelitian ini adalah peserta program gap year LBB di kota Surakarta yang mana jumlahnya tidak diketahui. Dengan menggunakan teknik accidental sampling, sampel dalam penelitian ini sejumlah 64 peserta program gap year LBB di Surakarta. Skala penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah skala modifikasi dari skala The Performance Failure Appraisal Inventory Revised dan Perception of Parental Expectations Inventory.

Data penelitian dianalisis menggunakan teknik product moment. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang lemah antara persepsi harapan orang tua dengan fear of failure dengan arah korelasi yang negatif pada peserta program  gap year LBB di Surakarta (p=0,008<0 r=-0,298). Fear>