Abstrak


DEIKSIS LAN NILAI PENDHIDHIKAN KARAKTER SAJRONE CRITA WAYANG LAKON SEMAR MBANGUN KAHYANGAN DENING KI CAHYO KUNTADI SARTA RELEVANSINE MINANGKA SUMBER PASINAON BASA JAWA SMA


Oleh :
Novi Tri Ambar Wati - K4219054 - Fak. KIP

Novi Tri Ambar Wati. K4219054. DEIKSIS DAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM CERITA WAYANG SEMAR MBANGUN KAHYANGAN DALANG KI CAHYO KUNTADI SERTA RELEVANSINYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BAHASA JAWA SMA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, April 2023.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) bentuk deiksis; (2) nilai pendidikan karakter; (3) relevansi hasil temuan pada cerita wayang lakon Semar Mbangun Kahyangan Ki Cahyo Kuntadi sebagai sumber belajar Bahasa Jawa di SMA.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Data penelitian ini adalah kutipan dan dialog dari naskah transkrip cerita wayang lakon Semar Mbangun Kahyangan Ki Cahyo Kuntadi. Sumber data pada penelitian ini adalah dokumen dan informan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu analisis dokumen dan wawancara. Teknik uji validitas yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data yang digunakan yaitu mengumpulkan data, reduksi data, menulis data dan mengambil kesimpulan.

Hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) bentuk deiksis yang ditemukan ada deiksis persona pertama, kedua, dan ketiga; deiksis tempat dekat dengan penutur (Proksimal), agak jauh dari penutur (semi-proksimal), jauh dari penurut (distal); dan deiksis waktu sebelum kejadian, waktu kejadian, dan sesudah kejadian (2) nilai pendidikan karakter dalam cerita wayang ini adalah religius, jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, demokratis, semangat kebangsaan, cinta tanah air, bersahabat, cinta damai, peduli sosial, sarta tanggung jawab dan (3) hasil penelitian ini relevan dijadikan sumber belajar karena memenuhi kriteria syarat sumber belajar yang baik, yaitu: (a) memiliki tujuan atau capaian pembelajaran yang harus dikuasai oleh siswa; (b) isi dari sumber belajar sesuai dengan tujuan pembelajaran; (c) bahasa yang digunakan sesuai dengan tingkat kelas pesarta didik; (d) ketepatan cara penyajian.