Abstrak


Fungsi Media Digital dalam Komunitas Into The Light Sebagai Suicide Prevention Community


Oleh :
Ady Fauzy - D0215006 - Fak. ISIP

Into The Light merupakan sebuah komunitas di Indonesia yang berfokus untuk memberikan edukasi seputar pencegahan bunuh diri kepada masyarakat di Indonesia. Komunitas ini memiliki target segmentasi di usia remaja hingga dewasa. Dalam keberjalanannya mereka memanfaatkan media digital sebagai alat utama penyebaran informasinya. Mereka fokus pada instagram, twitter dan website dalam pemanfaatan media digitalnya.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teori yang digunakan adalah teori penggunaan media sosial. Dengan menggunakan teknik analisis data interactive model yang terdiri dari tiga komponen yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan serta pengujian kesimpulan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara secara mendalam dan dokumentasi di mana nantinya  akan dilakukan reduksi data untuk mendapatkan data yang lebih benar.
Hasil dari penelitian ini menunjukan jika Into The Light sebagai komunitas pencegahan bunuh diri sudah menerapkan empat hal utama mengenai bagaimana pemanfaatan media sosial yang bisa digunakan oleh sebuah komunitas. Dari empat manfaat tersebut diantaranya adalah sebagai alat komunikasi di mana mereka memanfaatkan dirrect message pada media sosialnya untuk meberikan informasi cepat tanggap apabila ada orang yang memiliki pikiran bunuh diri, yang kedua sebagai kolaborasi di mana mereka bekerja sama dengan twitter Indonesia pada 2018 hingga sekarang dalam memberikan informasi warning message ketika orang mencari kata-kata yang berkaitan dengan bunuh diri, ketiga sebagai edukasi di mana hal itu memang sudah menjadi tujuan utama Into The Light untuk mengedukasi masyarakat mengenai pencegahan bunuh diri, dan yang terakhir adalah hiburan di mana mereka tidak lupa menyisipkan konten lucu dan jenaka di beberapa konten media sosialnya.

Keywords: Social Media Usage, Suicide Prevention, Community