Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu pengalaman karyawan yang mendapatkan dukungan dari rekan kerjanya terhadap niat ingin berpindah yang di mediasi oleh stres kerja dan dimoderasi oleh ketidakmampuan politik dan kepemimpinan despotik. Karyawan milenial yang bekerja di sektor jasa Solo Raya dipilih sebagai objek penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling yang menetapkan hanya karyawan yang lahir pada rentang tahun 1980-2000 dan aktif saat diminta menjadi responden. Responden yang didapatkan dari penelitian ini sebanyak 233 orang. Software yang digunakan dalam penelitian ini adalah IBM SPSS Statistic 20, menggunakan metode CFA (Confirmatory Factor Analysis) yang digunakan dalam pengujian validitas dan Cronbach Alphas sebagai uji reliabilitas. Hipotesis diuji menggunakan metode Multiple Regression Analysis. Untuk menguji adanya peran moderaasi digunakan metode Moderating Regression Analysis dan uji Sobel-test digunakan untuk melihat engaruh mediasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa stres kerja berpengaruh negatif terhadap hubungan tidak langsung antara Dukungan Rekan Kerja dan Niat Ingin Berpindah Karyawan. Pengurangan mediasi stres kerja menjadi lebih lemah ketika karyawan dibekali kemampuan politik yang rendah. Sedangkan tidak sesuai dengan harapan, justru hubungan terbalik terjadi pada kepemimpinan despotik yang rendah dalam upaya pengurangan stres kerja.
Kata Kunci : Dukungan Rekan Kerja, Stres Kerja, Niat Ingin Berpindah, Ketidakmampuan Politik, Kepemimpinan Despotik
