Abstrak


Pemanfaatan Situs Makam Raja-Raja Imogiri Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Di SMA Negeri 1 Imogiri


Oleh :
Hidayati - K4417039 - Fak. KIP

Hidayati K4417039. Pemanfaatan Situs Makam Raja-Raja Imogiri Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Di SMA Negeri 1 Imogiri. Skripsi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendikan Universitas Sebelas Maret. Juli 2022.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pemanfaatan Situs Makam Raja- Raja Imogiri sebagai sumber pembelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Imogiri, (2) relevansi Situs Makam Raja-Raja Imogiri dengan materi pelajaran sejarah, (3) kendala yang dialami dalam pemanfaatan Situs Makam Raja-Raja Imogiri sebagai sumber pembelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Imogiri.

Penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan  meliputi observasi, wawancara dan analisis dokumen. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Validasi data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.

Berdasakan hasil penelitian dapat disipulkan bahwa: (1) pemanfaatan Situs Makam Raja-Raja Imogiri sebagai sumber pembelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Imogiri dilakukan dengan menggunakan metode karyawisata dan berzirah yang dilakukan pada siswa kelas X, saat ini belum bisa terlaksanakan lagi karena terkendala pandemi Covid-19. Pada kurikulum merdeka guru belum memanfaatkan Situs Makam Raja-Raja Imogiri sebagaisumber belajar namun  sudah mengenalkan Situs Makam Raja-Raja Imogiri kepada  peserta didik melalui pembelajaran proyek yang mengambil tema kearifan lokal tentang tradi ngarak siwur dan ngura enceh (2) Situs Makam Raja-Raja Imogiri relevan dengan materi kelas X Sejarah Indonesia pada KD 3.8 yaitu menganalisis perkembangan kehidupan masyarakat, pemerintahan, dan budaya pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia serta menunjukkan contoh bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini. Pada kurikuum merdeka dapat dikaitkan dengan materi kelas X semester 2 tentang kerajaan Islam Jawa dan akulturasi budaya (3) SMA Negeri 1 Imogiri dalam upaya pemanfaatan Situs Makam Raja-Raja Imogiri mengalami beberapa kendala seperti sulit mendapakan izin dari sekolah, alokasi waktu yang kurang, dan tidak semua siswa bisa ikut masuk ke makamnya Sultan Agung karena terdapat aturan menggunakan pakaian khusus yaitu sorjan dan kemben.