Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi pelaksanaan Undang-undang Nomor 24 tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan melalui program inovasi ayo skak dan faktor-faktor penghambat serta menganalisisnya. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris. Penelitian ini bersifat deskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Data pada penelitian ini diperoleh dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara dan kajian dokumen. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program inovasi ayo skak merupakan upaya untuk meningkatkan pelaksanaan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan. Dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa faktor penghambat yaitu jaringan atau sinyal internet, kebiasaan menunda masyarakat dalam kepengurusan dokumen kependudukan, ketidaksesuaian dokumen persyaratan pelaporan akta kematian dan keaktifan pelaporan rukun tetangga.
Kata Kunci : Optimalisasi, Akta Kematian, Ayo Skak
