Hubungan Antara Kemampuan Literasi Sains dengan Berpikir Kritis Siswa Kelas VII Materi Pencemaran Lingkungan di SMPN 1 Gemolong dan SMPN 2 Gemolong

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara kemampuan literasi sains dengan berpikir kritis siswa kelas VII materi Pencemaran Lingkungan di SMPN 1 Gemolong dan SMPN 2 Gemolong .
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif korelasional. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMPN 1 Gemolong dan SMPN 2 Gemolong Tahun Pelajaran 2020/2021. Populasi pada penelitian berjumlah 480 siswa. Sampel dipilih secara Simple Random Sampling sehingga didapatkan sebanyak 218 sampel secara acak. Pengumpulan data menggunakan teknik tes secara online melalui google form. Instrumen yang digunakan untuk mengukur berupa (1) tes kemampuan literasi sains meliputi aspek konteks, aspek pengetahuan, aspek kompetensi ilmiah, aspek sikap; dan (2) tes kemampuan berpikir kritis meliputi indikator interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, eksplanasi, self regulation. Data dianalisis menggunakan uji korelasi Product Moment dengan SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan kuat antara kemampuan literasi sains dengan berpikir kritis siswa kelas VII pada materi Pencemaran Lingkungan di SMPN 1 Gemolong dan SMPN 2 Gemolong, dengan rhitung 0,749 > rtabel 0,132 dengan tingkat signifikansi 0,00 < 0>

Kata Kunci : literasi sains, berpikir kritis, materi Pencemaran Lingkungan