Abstrak


Pembelajaran Keramik pada Pendidikan Nonformal di Buntari Studio Kabupaten Bantul


Oleh :
Ferdina Rizky Nur Rahmawati - K3217031 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Untuk mendeskripsikan pembelajaran keramik pada pendidikan nonformal di Buntari Studio Kabupaten Bantul. (2) Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat pembelajaran keramik pada pendidikan nonformal di Buntari Studio Kabupaten Bantul. (3) Untuk mendeskripsikan hasil karya pembelajaran keramik pada pendidikan nonformal di Buntari Studio Kabupaten Bantul.
Penelitian ini mnggunakan metode penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif kualitatif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang selalu diamati. Subjek penelitian adalah peserta pembelajaran keramik. Sumber data berasal dari pengajar dan peserta. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini adalah (1) Pembelajaran keramik Model di dalam pembelajaran keramik di Buntari Studio ini mengacu pada pendidikan nonformal yaitu memberikan sebuah bimbingan kepada peserta untuk mencapai sebuah tujuan pembelajaran dan mengembangkan ketrampilan yang dimiliki. Proses pelaksanaan para pengajar mengacu pada konteks materi dan tujuan program yang telah disepakati bersama, model yang digunakan adalah model pendidikan nonformal yang memiliki fungsi mengembangkan tingkat ketrampilan yang dimiliki, media pembelajarannya berupa media visual untuk memperjelas penyajian ide dan menggambarkan sebuah fakta agar gampang untuk dicerna. Sumber belajar yang digunakan adalah pengajar, evaluasi program dibuat oleh para pengajar bertujuan untuk mengetahui hasil evaluasi pelaksanaan pembelajaran setelah itu dirumuskan beberapa masalah dan kendala yang ditemukan kemudian dicari solusi atas pemecahan masalah lalu segera diperbaiki. metode yang digunakan pada pembelajaran keramik ini adalah metode ceramah, demonstrasi, tanya jawab dan diskusi. (2) Faktor penghambat dan pendukung di Buntari Studio. Untuk penghambatnya Kurangnya sarana tungku yang memadahi, Tidak adanya modul khusus, Kurangnya eksplor media pembelajaran berupa video demonstrasi. Dan faktor pendukungnya Para pengajar yang berpengalaman dan berkopeten di bidang keramik, Lingkungan yang kondusif, Peserta yang antusias, Koordinasi antar pengajar yang baik. (3) hasil karya pembelajaran keramik Hasil karya pembelajaran sangat bagus dan memiliki keragaman serta keunikan masing masing sebagai berikut : Motif yang digambar beragam karya pertama menggunakan berbagai campuran motif geometris sedangkan karya kedua tidak ada motif sama sekali, Bentuk kedua karya sama-sama tableware berupa gelas, mangkok dan piring, Warna yang digunakan berbeda, karya pertama menggunakan warna mencolok dengan garis warna yang tegas dan karya kedua menggunakan warna pastel dengan gaya pewarnaan gradasi