Latar Belakang: Perdarahan antepartum telah menjadi salah satu komplikasi yang ditakuti di bidang obstetri Karena kejadian ini dapat berdampak terhadap ibu maupun janinnya. Perdarahan pada kehamilan adalah suatu keadaan kedaruratan dalam dunia medis. Komplikasi kehamilan dan persalinan adalah yang penyebab utama morbiditas dan mortalitas di kalangan wanita usia reproduktif di negara berkembang. Peneliti bertujuan meneliti perbandingan luaran maternal, cara persalinan dan lama rawat inap pada persalinan dengan dan tanpa riwayat perdarahan antepartum.
Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan kohort retrospektif. Sampel berupa rekam medis pasien dengan dan tanpa riwayat perdarahan antepartum yang melakukan persalinan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta dan RS UNS pada Januari 2020-Januari 2021. Sampel diambil secara purposive sampling. Seleksi dilakukan dengan melihat kriteria inklusi dan eksklusi sampel penelitian. Besar sampel pada penelitian sebanyak 60 orang. Hasil penelitian diolah menggunakan metode analisis data uji Chi Square.
Hasil: Hasil uji Chi Square menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna antara persalinan ibu dengan dan tanpa riwayat perdarahan antepartum dengan luaran maternal (p=<0 xss=removed xss=removed>
Kata Kunci: perdarahan antepartum, luaran maternal, lama rawat inap, cara persalinan
