Abstrak


Kajian Nilai Susut Kering pada Beton Bubuk Reaktif dengan Silica Fume 15?n Variasi Pasir Kuarsa


Oleh :
Salma Puteri Kusmiwijayanti - I0119151 - Fak. Teknik

Salma Puteri Kusmiwijayanti, 2023. Kajian Susut Kering Beton Bubuk 
Reaktif dengan Silica fume 15?n Variasi Pasir Kuarsa.
Tugas Akhir, 
Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, 
Surakarta.

Peningkatan pembangunan infrastruktur di Indonesia menyebabkan meningkatnya penggunaan beton yang memerlukan inovasi-inovasi untuk kemajuan beton. Salah satu inovasi beton adalah beton bubuk reaktif. Beton bubuk reaktif tidak menggunakan agregat kasar dalam campurannya, material berukuran mikrometer digunakan sebagai pengganti dari agregat kasar sehingga campuran beton bersifat lebih homogen dan padat . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi pasir kuarsa terhadap susut kering beton bubuk reaktif.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental. Rancangan campuran beton menggunakan silica fume 15?ngan variasi pasir kuarsa 0%,15%, 20%, 25%, 30%, 35%, dan 40%. Benda uji berbentuk balok dengan dimensi 10 cm x 10 cm x 30 cm dengan jumlah benda uji 21 buah. Uji susut kering dilakukan menggunakan Demountable Mechanical Gauge 200MM pada selama 28 hari setelah beton berumur 1 hari.

Hasil pengujian nilai susut kering setiap kadar pasir kuarsa selama 28 hari untuk variasi 0%, 15%, 20%, 25%, 30%, 35%, dan 40% masing-masing adalah 387µ, 352µ, 302µ, 252µ, 208µ, 240µ, 263µ Nilai minimum susut kering beton bubuk reaktif didapatkan pada kadar pasir kuarsa 30?ri berat agregat. Pasir kuarsa berukuran nano mampu mengisi rongga dalam campuran beton sehingga volume pori berkurang dan menurunkan nilai susut kering beton.