Abstrak


Pengaruh Diameter Filler Metal Dan Kecepatan Aliran Angin Ruang Pengelasan Mig Terhadap Sifat Fisik Mekanik Sambungan Las AL1100


Oleh :
Anfasa Hasymi Ridloni Hasan - I0418010 - Fak. Teknik

Aluminium adalah bahan yang bisa didaur ulang secara efisien sehingga dijadikan sebagai salah satu bahan alternatif untuk menggantikan baja dalam berbagai aplikasi desain dan manufaktur. Pengembangan kendaraan ringan menyebabkan metode penyambungan berbagai komponen untuk menyusun kendaraan tersebut semakin bervariasi. Salah satunya adalah metode pengelasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diameter filler metal dan kecepatan aliran angin ruang pengelasan metal inert gas terhadap sifat fisik mekanik sambungan las Al 1100. Penelitian ini menggunakan material aluminium 1100 yang diberi perlakuan pengelasan dengan variasi diameter filler 1 mm, 1,2 mm, dan 1,6 mm dan variasi kecepatan aliran angin ruang 1.1 m/s, 1.6 m/s, dan 1.8 m/s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengujian makro spesimen aluminium yang menggunakan kecepatan aliran angin tinggi menghasilkan porositas dalam jumlah lebih banyak dibandingkan kecepatan aliran angin rendah. Selanjutnya, hasil pengujian mikro menunjukkan butir yang berbentuk. Heat affected zone (HAZ) menunjukkan butir berbentuk bulat dan struktur butir yang halus dibandingkan base metal.  Bentuk butir yang terjadi di bagian weld metal adalah bulat dengan struktur kasar. Kekerasan sambungan las menunjukkan hasil yang meningkat pada zona yang terpengaruh panas dan logam las dikarenakan laju pendinginan yang meningkat. Diameter filler menyebabkan kekuatan tarik, impak, dan bending meningkat seiring bertembahnya ukuran diameter filler yang digunakan sehingga kuat arus dan heat input yang dihasilkan bertambah. Sementara itu, kecepatan aliran angin dalam kondisi tinggi mengakibatkan menurunnya kekuatan tarik, impak, dan bending sambungan las.