Abstrak


Pengaruh Pembangunan Keuangan terhadap Ketimpangan Distribusi Pendapatan di ASEAN-4 pada Tahun 2009 - 2021


Oleh :
Galuh Pramestya Wijayanti - F0119052 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Ketimpangan pendapatan merupakan salah satu isu ekonomi yang berkaitan erat dengan kemiskinan akibat dari adanya gap yang terlalu lebar antara masyarakat berpendapatan tinggi (kaya) dengan masyarakat berpendapatan rendah (miskin) terutama pada negara yang terjebak dalam fenomena middle income trap. Ketika suatu negara terjebak dalam fenomena ini, pertumbuhan ekonomi di negara tersebut cenderung lambat dan berakibat pada tidak meratanya pertumbuhan pendapatan di masyarakat. Distribusi pendapatan yang timpang juga dapat disebabkan oleh rendahnya pembangunan pada sektor keuangan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembangunan keuangan, inflasi, dan pengangguran terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di ASEAN-4 pada tahun 2009 – 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi data panel yang terdiri atas data time series tahun 2009 – 2021 dan data cross section di 4 negara ASEAN dengan model terpilih Fixed Effect Model (FEM) dengan alat bantu Eviews 12. Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari World Inequality Data (WID), International Financial Statistics (IFS) yang diterbitkan oleh IMF, serta World Bank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan keuangan dan inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di ASEAN-4 pada tahun 2009 – 2021. Sedangkan pengangguran tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di ASEAN-4 pada tahun 2009 – 2021.