Abstrak


HUBUNGAN ANTARA STATUS HIDRASI DENGAN KEMAMPUAN VO2MAX PADA ATLET PENCAK SILAT KELAS KHUSUS OLAHRAGA SMPN 1 SURAKARTA TAHUN 2023


Oleh :
Nabela Dea Suri - O0219086 - Fak. Keolahragaan

Nabela Dea. O0219086. HUBUNGAN ANTARA STATUS HIDRASI DENGAN KEMAMPUAN VO2MAX PADA ATLET PENCAK SILAT KELAS KHUSUS OLAHRAGA SMPN 1 SURAKARTA TAHUN 2023. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2023.

           

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Status Hidrasi dengan Kemampuan VO2Max pada Atlet Pencak Silat Kelas Khusus Olahraga SMPN 1 Surakarta Tahun 2023.

Jenis penelitian ini kuantitatif dengan menggunakan metode korelasional. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah Atlet Pencak Silat Kelas Khusus Olahraga SMPN 1 Surakarta Tahun 2023 yang berjumlah 14 atlet. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan pengukuran yaitu dengan menguji status hidrasi menggunakan PURI (Periksa Urine Sendiri) dan kemampuan VO2Max atlet menggunakan Bleep Test. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji paired sampel t-test, uji linearitas dan uji korelasi product moment.

Hasil penelitian status hidrasi I terdapat 8 atlet dengan presentase 57% masuk dalam kategori sedang dan 6 atlet dengan presentase 43% masuk dalam kategori dehidrasi ringan. Hasil penelitian status hidrasi II terdapat 7 atlet dengan presentase 50% masuk dalam kategori sedang dan 7 atlet dengan presentase 50% masuk dalam kategori dehidrasi ringan. Hasil pada uji paired sampel t-test menunjukan bahwa tidak terdapat kenaikan level hidrasi antara status hidrasi I dan status hidrasi II dengan hasil yang menunjukan nilai sig (2-tailed) sebesar 1,000 > 0,05 maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara status hidrasi I dan status hidrasi II setelah melakukan VO2Max, dengan demikian artinya status hidrasi atlet sudah berada pada level hidrasi yang seimbang. Hasil dari rata-rata keseluruhan status hidrasi terdapat 6 atlet dengan presentase 43% pada kategori sedang dan 8 atlet dengan presentase 57% pada kategori dehidrasi ringan yang menunjukan warna urine kuning hingga kuning keemasan. Koefisien hubungan antara status hidrasi dengan kemampuan VO2Max yaitu sebesar 0,570 > r tabel 0,532 dan nilai signifikansinya sebesar 0,033 yang mana lebih kecil dari 0,05 maka terdapat hubungan positif yang signifikan antara kedua variabel tersebut. Apabila semakin seimbang hidrasi seorang atlet, maka akan semakin baik pula kemampuan VO2Maxnya.

Kesimpulan pada penelitian ini yaitu kedua variabel terdapat hubungan yang positif antara status hidrasi dengan kemampuan VO2Max pada Atlet Pencak Silat Kelas Khusus Olahraga SMPN 1 Surakarta Tahun 2023.