Abstrak


MODEL EPIDEMI DISCRETE-TIME MARKOV CHAINS SUSCEPTIBLE EXPOSED INFECTED SUSCEPTIBLE (DTMC SEIS) SATU PENYAKIT DUA DAERAH (PENERAPAN PADA PENYAKIT TUBERKULOSIS)


Oleh :
Adjie Dwi Sulistyono - M0719005 - Fak. MIPA

Pada proses penyebaran penyakit tuberkulosis, individu yang sembuh dapat terinfeksi kembali. Individu susceptible yang melakukan kontak dengan individu infected dan menunjukkan gejala klinis sebelum dinyatakan terinfeksi disebut individu exposed. Penyebaran penyakit dengan memperhatikan individu yang mengalami gejala-gejala klinis dapat disajikan oleh model epidemi susceptible-exposed-infected-susceptible (SEIS) dan kemudian diterapkan pada pola penyebaran penyakit tuberkulosis. Populasi model epidemi SEIS terbagi dalam tiga kelompok, yaitu susceptible (S), exposed (E), dan infected (I). Model epidemi SEIS yang ditinjau dalam interval waktu diskrit dan mengikuti proses Markov dapat digambarkan dengan model epidemi discrete-time Markov chain (DTMC). Model epidemi DTMC SEIS dapat dikembangkan pada lebih dari satu daerah dikarenakan adanya individu yang berpindah dari daerah satu menuju daerah lain. Tujuan penelitian ini adalah menurunkan ulang dan menyimulasikan model epidemi DTMC SEIS satu penyakit dua daerah pada penyebaran penyakit tuberkulosis. Penelitian ini menggunakan parameter laju kontak beta1=beta2= 0.1211, laju infeksi sigma1=sigma2= 0.9024, dan laju kesembuhan gama1=gama2= 0.0124. Terdapat dua proses pada penelitian ini, yaitu proses infeksi yang disajikan probabilitas transisi perkelompok individu pada masing-masing daerah dan proses dispersal yang disajikan probabilitas transisi perkelompok individu dari daerah satu ke daerah dua ataupun sebaliknya. Berdasarkan simulasi model diperoleh bahwa pada masing-masing daerah jumlah individu susceptible semakin lama semakin menurun, sedangkan jumlah individu exposed dan infected semakin lama semakin meningkat.