Abstrak


CARA PANDANG MASYARAKAT TERHADAP INTERAKSI SOSIAL WARGA PONDOK PESANTREN DENGAN MASYARAKAT PEDESAAN


Oleh :
Fedriana Oktaviani - K8419035 - Fak. KIP

Fedriana Oktaviani. K8419035. CARA PANDANG MASYARAKAT TERHADAP INTERAKSI SOSIAL WARGA PONDOK PESANTREN DENGAN MASYARAKAT PEDESAAN. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji interaksi antara warga pondok pesantren dengan masyarakat dusun Tlepok serta persepsi masyarakat terhadap interaksi tersebut. Lokasi pengambilan data dilakukan di Dusun Tlepok, Kelurahan Semin, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomena untuk menjelaskan interaksi yang saling terkait. Teknik purposif sampling digunakan untuk mendapatkan data yang dapat mewakili keragaman responden. Sejumlah 9 orang responden yang terdiri dari kepala sekolah dan santri MI Al Jauhar, kepala dusun, Ibu rumah tangga, karyawan swasta, penjual makanan, petani, remaja, dan penjual kebutuhan pokok. Data yang diperoleh kemudian diuji validitas menggunakan Triangulasi sumber primer dan sekunder dengan teknik analisis tematik. Pengujian berfokus pada pemahaman data, penyusunan kode, dan mengidentifikasi tema yang selaras dengan tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara komunitas dan warga pesantren bersifat positif. Warga pesantren menunjukkan sikap sopan dan hormat terhadap masyarakat, sehingga penerimaan terhadap kehadiran pondok pesantren meningkat. Masyarakat juga diuntungkan dengan adanya hubungan kerjasama dengan pondok pesantren yang menambah kepercayaan dan respek terhadap lembaga tersebut. Dapat disimpulkan bahwa proses interaksi yang terjalin bersifat positif yang didukung dengan adanya hubungan yang saling menguntungkan.