ABSTRAK
Latar Belakang: Ibu hamil dengan HBsAg positif bertanggung jawab atas sekitar 50?ri beban penyakit global. Penyakit Hepatitis B disebabkan oleh adanya peradangan atau infeksi pada sel hati yang disebebkan oleh virus HBV. Ibu hamil dengan hepatitis B dapat mengalami peningkatan kadar sitokin yang kemudian menyebabkan gangguan kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti dengan pengaruh kehamilan yang disertai hepatitis B terhadap kelahiran prematur dan GDM.
Subjek dan Metode: Penelitian ini adalah studi meta-analisis dan kajian sistematis. Artikel yang digunakan diperoleh dari beberapa basis data elektronik termasuk PubMed, Science Direct, Research Gate, dan Google Scholar. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu artikel yang telah dipublikasi dari tahun 2012-2022. Kata kunci untuk mencari artikel adalah sebagai berikut Pregnancy AND (“Hepatitis B” OR HBV OR HBsAg) AND (“pregnancy outcome” OR “fetal outcome”) AND (“preterm birth” OR “preterm delivery” OR premature) AND (“gestational diabetes mellitus” OR GDM). Artikel yang diteliti adalah teks lengkap dengan desain studi observasional. Artikel dikumpulkan menggunakan diagram PRISMA, dan dianalisis menggunakan aplikasi Review Manager 5.4.
Hasil: Sebanyak 14 artikel kohor prospektif dan retrospektif dilakukan analisis. Artikel berasal dari Cina, Hongkong, Perancis dan Bostwana. Hepatitis B dalam kehamilan berpengaruh terhadap kelahiran prematur (aOR=1.20; CI 95%=1.09 hingga 1.33; p<0 xss=removed xss=removed>
Kesimpulan: Hepatitis B dalam kehamilan meningkatkan kejadian kelahiran prematur dan GDM secara signifikan.
