Abstrak


Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Bangun Ruang di Kelas V SD Negeri Bonosari Tahun Ajaran 2020/2021


Oleh :
Rizki Setiorini - K7116171 - Fak. KIP

Rizki Setiorini. ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI BANGUN RUANG DI KELAS V SD NEGERI BONOSARI TAHUN AJARAN 2020/2021. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Agustus 2022.

            Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis jenis kesalahan siswa kelas V SD dalam menyelesaikan soal cerita materi bangun ruang; (2) mendeskripsikan faktor-faktor penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi bangun ruang; (3) mendeskripsikan alternatif solusi untuk mengurangi kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi bangun ruang.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan objek siswa kelas V SD yang berjumlah 18 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini meliputi observasi, tes, wawancara, dan studi dokumen. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, jenis kesalahan dan presentase kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi bangun ruang antara lain : reading error = 5%, comprehension error= 2.2%, transformation error = 16.7%, process skill error = 38.3%, encoding error = 15.6%. Kedua, faktor penyebab kesalahan siswa diklasifikasikan menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal antara lain : (a) siswa salah membaca dan mengambil informasi pada soal, (b) siswa belum memahami kalimat soal, (c) siswa tidak mampu mengubah soal ke dalam kalimat matematika, (d) siswa salah dalam menghitung, (e) siswa salah menuliskan jawaban akhir. Sedangkan faktor ekstrenal antara lain : (a) guru tidak mengajarkan cara memilah informasi pada soal, (b) kurangnya variasi pada metode pembelajaran guru, (c) guru tidak mengajarkan secara detail cara mengubah soal ke dalam kalimat matematika, (d) guru tidak memberikan pembelajaran khusus kepada siswa yang belum paham, (e) guru tidak menekankan satuan dan kesimpulan. Ketiga, alternatif solusi yang digunakan untuk siswa yaitu : (a) teliti saat membaca dan mengambil informasi pada soal, (b) sering mengerjakan latihan soal cerita, (c) memahami cara mengubah soal ke dalam kalimat matematika, (d) teliti dalam menghitung, (e) teliti menuliskan jawaban akhir. Sedangkan alternatif yang digunakan guru, yaitu : (a) mengajarkan cara memilah informasi pada soal, (b) melakukan variasi metode pembelajaran yang efektif, (c) mengajarkan secara detail cara mengubah soal ke dalam kalimat matematika, (d) memberikan pelajaran tambahan untuk siswa yang lamban belajar, (e) menekankan untuk selalu menuliskan kesimpulan.

            Simpulan penelitian ini adalah kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi bangun ruang di kelas V SD Negeri Bonosari tahun ajaran 2020/2021 diklasifikasikan dalam 5 jenis kesalahan, yakni : reading error, comprehension error, transformation error, process skill error, dan encoding error.

Kata Kunci: analisis, kesalahan siswa, soal cerita matematika.