Abstrak
Pengendalian persediaan bahan baku pada PG Tasikmadu Karanganyar
Oleh :
Rini Puji Lestari - F3506099 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
ABSTRAK
Persediaan selalu dibutuhkan oleh setiap perusahaan baik perusahaan kecil maupun besar. Dengan kebijakan pengadaan persediaan bahan baku diharapkan proses produksi dapat berjalan lancar. Bahan baku adalah faktor utama yang memegang peranan penting didalam pengalokasian modal kerja. Besar kecilnya persediaan akan mempengaruhi keuntungan dan biaya pada suatu perusahaan. Peneliti ini dilakukan melalui observasi di PG Tasikmadu Karanganyar.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang pengendalian persediaan bahan baku yang dilakukan oleh PG Tasikmadu Karanganyar dan untuk mengetahui pengendalian persediaan dengan menggunakan metode EOQ serta untuk mengetahui perbandingan antara kebijakan perusahaan dengan menggunakan metode EOQ.
Hasil analisis, selama ini pengendalian persediaan yang dilakukan oleh PG Tasikmadu Karanganyar belum optimal dan belum menunjukkan biaya yang minimum, artinya biaya persediaan masih lebih besar bila dibandingkan jika perusahaan menerapkan metode EOQ. Dapat dibuktikan bahwa kebikan perusahaan sekali pesan adalah 1.987,44 ton sedangkan untuk metode EOQ adalah 3.543,56 ton. Untuk total biaya pada tahun 2008 sesuai kebijakan perusahaan adalah Rp 97.277.887,53 sedangkan total biaya dengan metode EOQ adalah Rp 83.007.355,93. Untuk persediaan pengaman menurut kebijakan perusahaa adalah 1050 ton sedang menurut metode EOQ adalah 770,03 ton. Untuk pemesanan kembali perusahan hanya mengira-ngira saja tanpa adanya perhitingan khusus, sedangkan menurut metode EOQ adalah 273,08 ton. Frekuensi pembelian menurut kebijakan perusahaan adalah 18 kali, sedangkan untuk metode EOQ adalah 10 kali.
Berdasarkan analisis di atas maka sebaiknya PG Tasikmadu Karanganyar meninjau kembali kebijakan persediaan bahan baku yang dijalankan selama ini, apabila kondisi memungkinkan sebaiknya PG Tasikmadu menerapkan penggunaan metode EOQ dan Reorde point dalam menetukan besarnya bahan baku yang dibeli, persediaan pengaman yang harus ditetapkan dan kapan waktu pembelian harus dilakukan agar pengendalian persediaan yang efektif dan efisien dapat tercapai.
Keyword: Pengendalaian Persediaan bahan baku (Metode EOQ)